Industri mebel lokal memerlukan dukungan pemerintah untuk bisa menembus potensi pasar ekspor di Timur Tengah.
Bagikan A- A+ Bisnis.com, JAKARTA - Industri mebel lokal melihat potensi pasar ekspor di Timur Tengah. Namun untuk mengisi pasar tersebut masih dibutuhkan berbagai dukungan dari pemerintah.
Abdul berharap, ke depannya industri furnitur Indonesia bisa memiliki permanen display di negara-negara di Timur Tengah, agar bisa memudahkan pelaku industri lokal untuk memasarkan produk di sana. "Sebelum kita ngomong mereka udah di sana, bahkan sudah punya pusat perbelanjaan di tengah gurun pasir buat ini," ujarnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kunjungi Keraton Kacirebonan, Dubes dari Timur Tengah Jajaki Kerja SamaSejumlah duta besar dari kawasan Timur Tengah mengunjungi Keraton Kacirebonan di Kota Cirebon, Jawa Barat, Senin (13/3/2023). Para duta besar itu menghadiri undangan keraton sekaligus mencari peluang kerja sama. Nusantara AdadiKompas
Baca lebih lajut »
Ibis Bandung Trans Studio Hadirkan Buka Puasa Ala Timur TengahIbis Bandung Trans Studi juga siap menyajikan berbagai jenis makanan hidangan Nusantara untuk menjadi pilihan berbuka puasa di Kota Bandung.
Baca lebih lajut »
Di Tengah Kondisi 'Hard Market', Industri Reasuransi Bakal BerbenahPT Reasuransi Indonesia Utama (Persero) mengadakan kegiatan CEO Forum bertema Indonesia Re’s Update and Market Highlights.
Baca lebih lajut »
TGB Silaturahmi dengan Alumni Timur Tengah di Medan, Ini yang DibahasKetua Harian Nasional Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Dr TGB Muhammad Zainul Majdi menggelar pertemuan dengan puluhan pendakwah alumni Timur Tengah yang kini...
Baca lebih lajut »
Di Tengah Spekulasi Bergabung dengan AFC, Timnas Rusia Diundang ke Turnamen Asia TengahTim-tim sepak bola Rusia telah diskors dari kompetisi Eropa dan FIFA sejak Rusia menyerang Ukraina.
Baca lebih lajut »