PT Akselerasi Usaha Indonesia Tbk (AKSL) induk usaha pinjol Akseleran tengah bersiap IPO. Perusahaan induk ini juga bersiap akuisisi leasing.
Bagikan Facebook Twitter WhatsApp Linkedin Telegram Tautan Tersalin A- A+ Bisnis.com, JAKARTA — Rencana initial public offering di industri financial technology peer-to-peer lending alias pinjol akan mendorong pertumbuhan kredit modal kerja dan kredit konsumsi, terutama untuk segmen unbanked.
Dalam pengumuman laman e-IPO, induk perusahaan pinjol ini bersiap mencatatkan sahamnya sebanyak 2,98 miliar lembar dengan harga pelaksanaan Rp100 - Rp120. Artinya perusahaan holding ini dapat meraup dana dari IPO maksimal Rp357,6 miliar. Direktur Center of Economics and Law Studies Bhima Yudhistira menuturkan bahwa bisnis fintech P2P lending masih menarik, terutama pasca pandemi. Pasalnya, permintaan kredit khususnya modal kerja dan kredit konsumsi tengah meningkat.
Lebih lanjut, Bhima memandang bahwa semakin besar modal fintech, maka akan semakin baik dan akan menjadikan jumlah fintech yang berhasil kuasai pasar lebih sedikit.Kinerja Akseleran Jelang IPOSementara itu dalam presentasi pengantar IPO, AKSL mencatatkan masih mengalami rugi -Rp22,47 miliar hingga akhir 2022. Rugi ini menurun dari tahun sebelumnya sebesar -Rp30,39 miliar . Sedangkan ditarik lebih panjang dalam lima tahun terakhir rugi AKSL adalah -Rp10,09 , -Rp37,01 , dan -Rp54,71 .
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Alasan Akseleran (AKSL) Akuisisi Pratama Interdana FinanceAlasan Akseleran (AKSL) ingin mengakuisisi PT Pratama Interdana adalah karena perusahaan ingin memiliki bisnis yang lebih efisien dan margin yang lebih tinggi.
Baca lebih lajut »
Akseleran Incar Dana IPO Rp 358,62 Miliar untuk Akuisisi Pratama FinanceAkseleran mengincar dana IPO sebesar Rp 358,62 miliar untuk mengakuisisi salah satu perusahaan multifinance yaitu Pratama Finance.
Baca lebih lajut »
Akseleran dan Sinergy Networks Siap Tawarkan SahamPerusahaan tekfin PT Akselerasi Usaha Indonesia Tbk dan penyedia infrastruktur internet PT Sinergi Inti Andalan Prima Tbk akan menawarkan saham ke publik. Ekonomi AdadiKompas Kompas58
Baca lebih lajut »
Akselerasi Pertumbuhan Bisnis, GPFE dan HPFE Kembali Digelar di Jogja Expo CenterGuna mengakselerasi pertumbuhan bisnis Tanah Air, Government Procurement Forum and Expo (GPFE) dengan Hospital Procurement Forum and Expo (HPFE) siap dihelat.
Baca lebih lajut »
Merdeka Battery (MBMA) Serap 53 Persen Dana IPO, Untuk Apa Saja?PT Merdeka Battery Materials Tbk. (MBMA) melaporkan telah menyerap 53 persen dana hasil penawaran umum perdana atau IPO yang dilaksanakan pada 18 April 2023.
Baca lebih lajut »