Program Swasembada Pangan Indonesia, terutama beras, dijadwalkan siap terwujud pada tahun 2027. Namun, program ini dihadapkan pada tantangan konversi lahan pertanian yang sebelumnya dilindungi untuk kepentingan umum dan proyek strategis nasional.
Program Swasembada Pangan, terutama beras, mulai bergulir. Targetnya, Indonesia bisa swasembada beras pada 2027. Namun, adu balap mencetak sawah baru versus konversi lahan pertanian pangan bakal mewarnai perjalanan program itu. Bagaimana tidak, lahan- lahan pertanian produktif sudah tidak lagi sepenuhnya terlindungi. Lahan-lahan itu dapat digunakan atas nama kepentingan umum dan Proyek Strategis Nasional (PSN). Dua di antaranya untuk lahan pembangunan 3 juta rumah dan hilirisasi.
Bahkan, pemerintah berencana membuat kebijakan bisa dialihkannya lahan pertanian pangan berkelanjutan di Jawa untuk pembangunan 3 juta rumah dan hilirisasi. Rencana kebijakan menyangkut kawasan pertanian pangan berkelanjutan (KP2B) itu akan dimasukkan dalam Rancangan Peraturan Pemerintah tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RPP RTRW) Nasional 2025-2045.Pada 2025, pemerintah berencana menambah anggaran ketahanan pangan dari Rp 139,4 triliun menjadi Rp 144 triliun. Dari jumlah itu, anggaran di Kementerian Pertanian sebesar Rp 23,61 triliun. Kementan akan menggunakan anggaran itu untuk mendukung swasembada pangan, terutama beras. Targetnya, tahun depan akan ada tambahan 2,18 juta hektar sawah dengan potensi produksi gabah kering panen (GKP) sebanyak 10,14 juta ton atau setara 6,09 juta ton beras.Sejumlah upaya Kementerian Pertanian pada 2025 untuk mewudkan swasemba beras secara bertahap pada 2027. Ketua Tim Kerja Pembinaan dan Pengawasan Sertifikasi Benih Direktorat Jenderal Tanaman Pangan Kementan Happy Suryati mengatakan, ada enam langkah yang akan dilakukan Kementan untuk merealisasikan target itu. Pertama, optimalisasi 351.000 hektar lahan dengan target produktivitas 5 ton per hektar dan produksi 1,75 juta ton GKP atau setara 1,05 juta ton beras pada 2024. Kedua, optimalisasi 500.000 hektar lahan dengan target produktivitas 5 ton per hektar dan produksi 2,5 juta ton GKP atau setara 1,5 juta ton beras pada 2025. Ketiga, mencetak sawah baru seluas 22
Swasembada Beras Lahan Pertanian Konversi Lahan Ketahanan Pangan Proyek Strategis Nasional
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Prabowo Percepat Target Swasembada Pangan, dari 2028 ke 2027Swasembada beras dan jagung ditargetkan tercapai pada 2027. Saat ini, pemerintah tengah membenahi problem-problem mendasar sektor pangan dan pertanian.
Baca lebih lajut »
Target Swasembada Pangan 2027Pemerintah Indonesia menargetkan swasembada pangan di tahun 2027. Namun, sektor pertanian Indonesia masih tertinggal dibandingkan negara tetangga seperti China dan Vietnam dalam hal produktivitas dan kontribusi terhadap PDB.
Baca lebih lajut »
Zulhas Lantik Eselon I Kemenko Pangan, Target Swasembada Pangan 2027Menko Pangan Zulkifli Hasan melantik delapan pejabat tinggi di lingkungan Kemenko Pangan. Mereka akan langsung bekerja maraton untuk mencapai target swasembada pangan pada 2027 dan berhenti impor beras, gula, garam, dan jagung pada 2025.
Baca lebih lajut »
Mengejar Target Ambisius Swasembada Pangan 2027Presiden Prabowo Subianto menargetkan swasembada pangan 2027. Kementerian Koordinator Pangan dibentuk untuk memastikan ketersediaan pangan tanpa impor.
Baca lebih lajut »
Gerindra Sebut Menteri Kabinet Langsung Tancap Gas Kejar Target Swasembada Pangan 2027Berita Gerindra Sebut Menteri Kabinet Langsung Tancap Gas Kejar Target Swasembada Pangan 2027 terbaru hari ini 2024-11-26 15:30:43 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »
Presiden Prabowo Subianto Memajukan Target Swasembada Pangan Menjadi 2027Presiden Prabowo Subianto telah memajukan target swasembada pangan dari 2028 menjadi 2027. Upaya mencapai target ini kian berat, namun swasembada pangan nasional tidak boleh ditawar lagi. Pemerintah berfokus menyelesaikan persoalan mendasar pertanian dan pangan. Pertemuan Collaboration Forum (KCF) di Jakarta membahas strategi pemerintah dan dampaknya terhadap dunia usaha.
Baca lebih lajut »