Indonesia dan Afrika punya kepentingan sama: meningkatkan kesejahteraan dan melawan diskriminasi ekonomi negara maju.
Presiden Rwanda Paul Kagame berbincang dengan Direktur Rumah Sakit Jiwa Provinsi Bali Ni Wayan Murdani setibanya di Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Badung, Bali, Minggu . Kagame tiba untuk menghadiri Forum Indonesia - Afrika II dan Forum Tingkat Tinggi Kemitraan Multipihak , 1-3 September 2024. Ke-2 di Nusa Dua, Bali, pada 1-3 September 2024.
Pertamina Group telah melakukan sejumlah kerja sama dengan Tanzania dan Namibia sejak awal tahun ini. Dalam IAF 2024, Pertamina juga akan memamerkan produk atau jasa yang berpotensi dapat dikolaborasikan dengan negara-negara di Afrika, terutama pengembangan sektor hulu. Menurut Kanishk, sejak kunjungan Presiden Joko Widodo ke Tanzania pada Agustus 2023, yang didampingi oleh delegasi dari BUMN dan perusahaan swasta, berbagai peluang investasi telah diidentifikasi. PT ESSA termasuk dalam rombongan presiden tersebut.Kerja sama antara Indonesia dan Tanzania tidak hanya didasari oleh potensi ekonomi, tetapi juga oleh sejarah panjang hubungan kedua negara.
Populasi Afrika semakin meningkat dan diperkirakan mencapai 2,5 miliar pada 2050. Pertumbuhan penduduk ini tentu merupakan ceruk pasar yang menggiurkan ketika pertumbuhan penduduk di banyak kawasan lain justru menyusut. Kuatnya kerja sama Indonesia dengan kawasan Afrika juga akan memperluas pengaruh Indonesia di dunia internasional. Selama ini, dengan berbagai diplomasi ekonomi yang sudah dilakukan, produk-produk dan sejumlah perusahaan di Indonesia sudah masuk ke sejumlah negara di Afrika.
”Tapi, tidak cukup rasanya kalau hanya berhenti di situ. Potensi kerja sama di bidang ketahanan pangan masih luas. Dengan jumlah penduduk sebanyak 1,7 miliar orang pada 2023, Afrika kerap mengimpor pangan dan pupuk yang merupakan penunjang ketahanan pangan,” katanya.Untuk mencapai tujuan di Afrika, Indonesia harus bersaing dengan negara-negara lain. Sebab, potensi ekonomi Benua Afrika telah memikat banyak negara maju yang mempunyai modal jauh lebih besar daripada Indonesia.
”Indonesia lebih menyasar sektor-sektor yang mencerminkan kesamaan kepentingan, seperti pangan, energi, kesehatan, dan mineral kritis,” ujar Pahala. ”Berbeda dengan China. Dengan modal besar yang dimilikinya, China dapat berinvestasi di sektor infrastruktur di Afrika, termasuk dalam megaproyek Prakarsa Sabuk dan Jalan.”, 11 Januari 2024, mengatakan, KAA merupakan cerminan semangat zaman pasca-Perang Dunia II.
”Kalau kita tidak memastikan memiliki rantai pasok sendiri terhadap komoditas-komoditas itu, sangat mungkin akan menjadi sangat mahal buat kita. Atau bisa jadi kita tidak dapat memperolehnya secara langsung,” kata Pahala.
Ekonomi Diplomasi Afrika Indonesia Africa Forum Sorotan Manca Konferensi Asia Afrika Global South Dunia Selatan Forum Indonesia Afrika
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Forum Parlemen Indonesia-Afrika Dukung Diplomasi Ekonomi RI di AfrikaTanpa dukungan parlemen dalam bentuk produk undang-undang, diplomasi Pemerintah Indonesia dan Afrika sulit dilakukan.
Baca lebih lajut »
Sah Bisa Memperkuat Timnas Indonesia, Ini yang Bisa Diberikan Maarten Paes Bagi Timnas IndonesiaMaarten Paes resmi diperbolehkan untuk membela Timnas Indonesia. P
Baca lebih lajut »
Perkuat Kemitraan Global, Indonesia Tuan Rumah Forum Indonesia AfrikaForum Indonesia Afrika mengusung tema Bandung Spirit for Africas Agenda 2063
Baca lebih lajut »
Persiapan Indonesia-Africa Forum ke-2, Wamenlu RI tekankan Arti Strategis Afrika bagi IndonesiaWamenlu RI menekankan arti strategis Afrika bagi Indonesia sebagai kawasan diversifikasi pasar investasi komoditas dan untuk memperluas pengaruh global Indonesia
Baca lebih lajut »
Meningkatkan Investasi Asing BRI dan Singapura Jalin KemitraanBank Rakyat Indonesia BRI memainkan peran kunci dalam memperkuat hubungan ekonomi antara Indonesia dan Singapura
Baca lebih lajut »
Sedihnya Marc Klok Tak Dipanggil STY Memperkuat Timnas Indonesia: Saya Akan Tetap Kerja KerasGelandang Persib Bandung, Marc Klok, mengungkapkan kekecewaannya karena tidak dipilih oleh Shin Tae-yong untuk membela Timnas Indonesia dalam putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Baca lebih lajut »