Lifter putri Indonesia Nurul Akmal dan atlet Wushu Junita Malau mengaku tidak mendapat apresiasi semestinya dari pemerintah daerah meski berprestasi di SEA Games 2021 Vietnam.
Liputan6.com, Jakarta - Keberhasilan Indonesia mencapai posisi tiga besar dalam SEA Games 2021 Vietnam mendapatkan apresiasi banyak kalangan. Meski demikian, penghargaan dan perhatian pemerintah kepada atlet diminta tidak sekadar lips service semata.
"Menjadi bukti jika perhatian kita kepada atlet masih sebatas lips service," kata Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda di Jakarta, Kamis . * Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Tips Kuasai Senjata PUBG Mobile dari Peraih Emas SEA Games 2021Sukses menjadi juara SEA Games 2021 di nomor pertandingan PUBG Mobile Team, atlet timnas kasih tips kuasai senjata di game battle royale besutan Tencent ini.
Baca lebih lajut »
DBON dan Cetak Juara Jadi Bukti Prestasi Indonesia di SEA Games 2021Menpora Zainudin Amali mengatakan DBON dan program cetak juara terbukti ampuh. Buktinya prestasi di SEA Games.
Baca lebih lajut »
Indonesia Oke di SEA Games 2021, Ketua KOI Berterimakasih ke MenporaIndonesia finis tiga besar di SEA Games 2021. Target terpenuhi, Ketua KOI Raja Sapta Oktohari berterima kasih kepada Menpora Zainudin Amali.
Baca lebih lajut »
Hasil SEA Games 2021: Sniper Indonesia Tambah 1 Emas dan 1 PerakMenembak kembali menyumbang satu medali emas dan satu medali perak untuk Indonesia di ajang SEA Games 2021, Minggu (22.5.2022) sore. Cabang olahraga (cabor) menembak...
Baca lebih lajut »
Kunci Keberhasilan Indonesia di SEA Games 2021Target tersebut terwujud karena keberhasilan Indonesia meraih 69 medali emas, 92 medali perak, dan 80 medali perunggu.
Baca lebih lajut »
Menpora: SEA Games 2021 Bekal Menuju Olimpiade Paris |Republika OnlineIndonesia tidak lagi bangga dengan pengiriman atlet dengan jumlah yang banyak
Baca lebih lajut »