Badan Pusat Statistika mencatat Indeks Harga Konsumen pada September 2024 minus 0,12 persen secara bulanan . Angka ini menjadi penurunan yang paling dalam sepanjang tahun 2024.
Plt Kepala BPS , Amalia Adininggar Widyasanti menjelaskan pada tahun 1999 lalu, usai krisis finansial Asia, Indonesia juga pernah mengalami tren deflasi serupa selama 7 bulan beruntun dari Maret hingga September 1999.
Menurutnya, inflasi yang terjadi pada saat itu disebabkan oleh depresiasi dari nilai tukar rupiah. Untuk itu, ketika tekanan depresiasinya menurun, kondisi tersebut membuat harga-harga kembali pada keadaan semula.Selain pada tahun 1999, deflasi beruntun juga pernah dialami Indonesia pada 2008 hingga 2009, akibat turunnya harga minyak dunia.
Sementara, dalam periode ini, Amalia menjelaskan bahwa turunnya harga pangan menjadi faktor utama penyebab terjadinya deflasi beruntun tahun ini.
Ihk Amalia Adininggar Widyasanti
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Video: RI Alami Deflasi Lagi, Bukti Daya Beli Turun Kian Nyata?RI Alami Deflasi Lagi, Bukti Daya Beli Turun Kian Nyata?
Baca lebih lajut »
10 Provinsi Ini Alami Deflasi Parah, Ada Kalimantan10 daerah alami deflasi paling parah pada Agustus 2024
Baca lebih lajut »
Palembang Sudah Alami Deflasi 4 Bulan Berturut-TurutJPNN.com : Berdasarkan catatan BPS Sumsel, Palembang mengalami deflasi selama empat bulan berturut-turut.
Baca lebih lajut »
RI Alami Deflasi 4 Bulan Beruntun, Begini Kata Sri Mulyani & BIRI alami deflasi dalam 4 bulan beruntun sejak Mei 2024. Inikah tanda-tanda daya beli warga RI melemah?
Baca lebih lajut »
BPS: Jateng Alami Deflasi 0,07 Persen pada Agustus 2024JPNN.com : Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat Provinsi Jawa Tengah mengalami deflasi secara month to month sebesar 0,07 persen pada Agustus 2024.
Baca lebih lajut »
Bitcoin Cs Alami Koreksi, Sesaat atau Jangka Panjang?Pasar kripto melemah pada hari ini, Kamis (26/9/2024) di tengah outflow pada dana yang diperdagangkan di bursa Amerika Serikat.
Baca lebih lajut »