Industri manufaktur harus diperkuat agar produk RI tak kalah saing.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - - Pengamat ekonomi Institute For Development of Economics and Finance Ahmad Heri Firdaus menilai, sejumlah perjanjian perdagangan internasional yang dilakukan pemerintah bermanfaat untuk meningkatkan kinerja perdagangan."Sudah tepat yang sedang diinisiasi sekarang," kata Heri di Jakarta, Rabu , ketika menanggapi upaya Kementerian Perdagangan yang gencar melakukan perundingan perdagangan maupun penetrasi pasar baru untuk mendorong ekspor.
Dalam kesempatan terpisah, pengamat ekonomi Universitas Indonesia Lana Soelastianingsih memberikan apresiasi atas upaya perluasan pasar ekspor meski belum memberikan dampak kepada kegiatan perdagangan."Harus kita hargai, tidak boleh kita abaikan, karena yang namanya diversifikasi pasar adalah sebuah keharusan. Diversifikasi produk juga sebuah keharusan," kata Lana.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
RI Tingkatkan Kerja Sama Dagang dengan ArgentinaKemendag dan Pemerintah Argentina melakukan penandatanganan kesepakatan guna tingkatkan hubungan dagang kedua negara.
Baca lebih lajut »
Sidang PHPU, Kinerja MK DiapresiasiProses persidangan sengketa hasil Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2019 di Mahkamah Konstitusi (MK) menuai apresiasi.
Baca lebih lajut »
Aktivitas Drone Ganggu Penerbangan di Bandara Internasional ChangiPengoperasian drone mengganggu aktivitas penerbangan di Bandara Internasional Changi, Singapura.
Baca lebih lajut »
Ini Persiapan Bandara Internasional King Abdulaziz Sambut Jemaah Haji : Okezone MuslimJemaah haji akan mulai tiba di Arab Saudi pada hari Kamis 4 Juli 2019 mendatang - Travel Muslim - Okezone Muslim
Baca lebih lajut »
Dorong Peningkatan Ekspor, Kementan Berperan Aktif dalam Codex InternasionalKeterlibatan kementerian dan lembaga penting untuk peran strategis Codex dalam perdagangan dan kesehatan. adv_kementan
Baca lebih lajut »
PBSI Minta Pemerintah Bangun Venue Bulutangkis InternasionalKetua Panitia Penyelenggara Indonesia Terbuka 2019, Ahmad Budiharto, meminta pemerintah bangun venue bulutangkis internasional selain Istora Senayan.
Baca lebih lajut »