Kemendag menduga para importir sengaja menunggu mengirimkan barang ke Indonesia karena adanya Satuan Tugas (Satgas) Pengawasan Barang Impor Ilegal.
Senin, 23 Sep 2024 13:00 WIBKementerian Perdagangan menduga para importir nakal sengaja menunggu mengirimkan barang ke Indonesia karena ada Satuan Tugas Pengawasan Barang Impor Ilegal . Hal ini disampaikan oleh Direktur Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga Kemendag, Rusmin Amin.
"Kalau laporan dari beberapa K/L kita rapat dari minggu kemarin efektif. Malahan istilahnya seolah-seolah ada wait and see mereka ini untuk masukin barang ke Indonesia karena adanya Satgas. Info dari Bareskrim," kata Rusmin saat ditemui di Gudang Karpet di Kawasan Industri Jatake, Kota Tangerang, Banten hari ini, Senin .Ketika ditanya mengenai perpanjangan masa tugas Satgas, Rusmin mengatakan pihaknya melihat terlebih dahulu tren datanya seperti apa.
"Ya, mungkin bisa saja . Ternyata ini susah . Mereka harus mengurus dokumen sesuai peraturan," tambahnya. "Satgas Pengawasan Barang Tertentu yang Diberlakukan Tata Niaga Impor bertugas sejak Keputusan Menteri ini ditetapkan sampai dengan tanggal 31 Desember 2024," tulis aturan tersebut, dikutip Minggu .
Satgas Impor Ilegal Satgas Impor
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kemendag Endus Modus Baru Pelaku Importir IlegalZulhas menyebutkan tujuan dibentuknya Satgas, sebagai upaya pemerintah dalam menciptakan langkah strategis dan pengawasan penanganan masalah impor.
Baca lebih lajut »
Balas Tarif Impor Kendaraan Listrik, Tiongkok Selidiki Impor Kanola dari KanadaTiongkok mengumumkan penyelidikan impor kanola dari Kanada. Penyelidikan ini diluncurkcam menyusul pemberlakuan tarif impor 100% pada kendaraan listrik buatan Tiongkok ke Kanada beberapa waktu lalu.
Baca lebih lajut »
Pelabuhan Impor Khusus untuk 7 Barang Impor Bisa Bantu Industri dalam NegeriPemerintah Indonesia melalui Kementerian Perindustrian terus mencari solusi dalam mengahdapi gempuran produk impor yang mengganggu kekompetitifan industri dalam negeri.
Baca lebih lajut »
Mendag ungkap impor karpet ilegal dari Turki senilai Rp10 miliarMenteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan mengungkap temuan barang impor karpet diduga ilegal dari Turki senilai Rp10 miliar yang ditemukan Satgas Impor ...
Baca lebih lajut »
Zulhas Ungkap Asal Negara 2.939 Karpet Impor Ilegal Senilai Rp 10 MIni dia asal negara dari 2.939 karpet impor ilegal yang gudangnya digerebek Zulhas di Tangerang, Banten.
Baca lebih lajut »
Zulhas Gerebek Gudang di Tangerang, Temukan 2.939 Karpet Impor IlegalSebanyak 2.939 karpet impor ilegal ditemukan Zulhas saat menggerebek gudang di Tangerang. Nilainya Rp 10 miliar. Punya siapa nih?
Baca lebih lajut »