Imbas Korona Proyek Bendung di Karawang Gagal Dibangun

Indonesia Berita Berita

Imbas Korona Proyek Bendung di Karawang Gagal Dibangun
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 mediaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 58 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 26%
  • Publisher: 92%

SOLUSI penanganan kekeringan di Kecamatan Tegalwaru dan Pangkalan, Karawang gagal terlaksana di Tahun 2020. Pasalnya, rencana pembangunan bendung senilai Rp24 miliar dicoret Pemprov Jawa Barat akibat refocusing pandemi korona.

Pasalnya, rencana pembangunan bendung senilai Rp24 miliar dicoret Pemerintah Provinsi Jawa Barat akibat refocusing pandemi korona.

"Gagal dilaksanakan tahun ini, karena anggarannya dicoret dari pemerintah provinsi," ungkap Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Karawang, Dedi Achdiat kepada mediaindonesia.com, Kamis . Dedi mengaku rencana pembangunan bendung itu sangat diharapkan oleh warga Kecamatan Tegalwaru dan Pangkalan sebagai solusi penanganan kekeringan yang sering melanda wilayah tersebut setiap tahun.Akan tetapi Dedi akui, rencananya bersama Dinas Pertanian pihaknya akan menggunakan pompa untuk menyedot air dari danau demi mencegah kekeringan pada lahan pertanian di wilayah Kecamatan Pangkalan.

"Nanti akan kita pikirkan, ada solusi sementara yakni dengan melakukan penyedotan air danau wilayah Pangkalan. Nanti kita pikirkan, untuk listriknya kemungkinan akan disatukan dengan PJU ," ujarnya. Selain itu Dedi mengungkapkan, di Tahun 2021, Dinas PUPR akan meminta bantuan anggaran senilai Rp38 miliar dari Pemerintah Provinsi untuk memanfaatkan air Citarum di wilayah Kalimati untuk dijadikan bendung untuk mencegah kekeringan tahun 2021.Baca Juga: Tertunda 6 Tahun, Bendung Gerak Karangnongko Segera Dibangun

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

mediaindonesia /  🏆 2. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Imbas Kondisi Pandemi COVID-19, Psikologis Anak Rentan TergangguImbas Kondisi Pandemi COVID-19, Psikologis Anak Rentan TergangguMasa adaptasi kebiasaan baru (AKB) atau populer dikenal era New Normal saat pandemi COVID-19 bukan hal mudah bagi anak maupun...
Baca lebih lajut »

Penumpang Kereta Api di Mei 2020 Turun Imbas Pembatasan SosialPenumpang Kereta Api di Mei 2020 Turun Imbas Pembatasan SosialPenurunan jumlah penumpang terjadi di semua wilayah Jabodetabek, non-Jabodetabek, dan Sumatera.
Baca lebih lajut »

Imbas Covid-19, 1.296 Kios di Pasar Induk Cisalak TutupImbas Covid-19, 1.296 Kios di Pasar Induk Cisalak TutupSebanyak 1.206 kios dan los di Pasar Induk Cisalak, Jalan Raya Bogor, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok tutup. Hal ini terjadi karena sepi pengunjung akibat pendemi virus Covid-19. Kondisi ini membuat target retribusi pasar tidak tercapai.
Baca lebih lajut »

Imbas Corona, Aset Shell Susut hingga Rp308 TriliunImbas Corona, Aset Shell Susut hingga Rp308 TriliunRoyal Dutch Shell akan menyesuaikan nilai asetnya hingga US$22 miliar karena dihantam pandemi virus corona dan penurunan harga minyak dunia.
Baca lebih lajut »

Underpass Senen Jakarta Pusat Ditutup 30 HariUnderpass Senen Jakarta Pusat Ditutup 30 HariPolisi akan mengalihkan arus lalu lintas di sekitar underpass Senen, Jakarta pusat. Underpass ditutup selama sebulan imbas proyek penambahan underpass.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-27 18:22:34