MANTAN Penyidik dari Komisi Pemberantasan Korupsi KPK yang juga tergabung dalam Indonesia Memanggil 57 Insititute IM57 Institute Yudi Purnomo mendesak Nurul Ghufron mundur
) yang juga tergabung dalam Indonesia Memanggil 57+ Insititute , Yudi Purnomo menyampaikan bahwa pihaknya mendesak agar Wakil Pimpinan KPK
Novel juga mengungkapkan bahwa pihaknya mendukung penuh langkah yang diambil oleh Dewas KPK. Sebab, pengawasan itu memang perlu dilakukan mengingat lembaga KPK sedang menjadi sorotan terutama setelah banyaknya kasus pemerasan dan pungli yang terjadi dan melibatkan insan KPK. Koordinasi antara Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi dan Pusat Pelaporan dan Analisa Transaksi Keuangan dinilai bukan sebuah pelanggaran etik.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
IM57+ Institute Laporkan Nurul Ghufron ke Dewas KPK Terkait Kasus IniMereka menilai laporan Nurul terhadap Albertina dilakukan tanpa dasar sehingga dianggap sebagai pelanggaran etik.
Baca lebih lajut »
IM57+ Institute Resmi Laporkan Nurul Ghufron ke Dewas KPKKonflik internal KPK antara Nurul Ghufron dan Albertina Ho berimbas panjang. Kali ini, giliran Nurul Ghufron yang dilaporkan oleh IM57 ke Dewas KPK.
Baca lebih lajut »
IM57+ Institute Akan Laporkan Nurul Ghufron ke Dewas KPK Hari IniNurul Ghufron diduga ingin menghambat penanganan kasus dugaan korupsi yang tengah dikerjakan Dewas KPK di bawah Albertina Ho.
Baca lebih lajut »
Eks Penyidik KPK Minta Nurul Ghufron Mundur karena Terlibat dalam Mutasi ASN KementanJPNN.com : Menurut Yudi Purnomo, seharusnya KPK menunjukan prestasi kerja memberantas korupsi.
Baca lebih lajut »
Eks Penyidik KPK Minta Nurul Ghufron Dipecat: Punya Itikad Buruk dalam Laporan Terhadap DewasNurul Ghufron menggunakan skema seolah-olah telah terjadi pelanggaran kode etik oleh Dewas KPK
Baca lebih lajut »
Muncul Isu Peleburan KPK Dengan Ombudsman, IM57+ Institute: Grand Design PenghancuranPraswad menyoroti pimpinan KPK yang menurutnya bermasalah
Baca lebih lajut »