Kotoran paus palsu membantu meningkatkan jumlah plankton di lautan
Para ilmuwan di Australia melakukan eksperimen unik untuk mengatasi krisis nutrisi di lautan dengan menggunakan kotoran ikan paus buatan. Proyek ini dipelopori oleh WhaleX Foundation, yang memompa cairan sintesis ke perairan lepas pantai Australia pada tahun 2021. Langkah ini bertujuan untuk mengembalikan keseimbangan ekosistem laut yang terganggu akibat penurunan populasi paus.
Namun, tantangan besar masih mengintai. Berikut Liputan6.com mengulas terobosan unik ini melansir dari Oddee, Minggu . Penyebaran nutrisi dari kotoran paus membantu menciptakan zona hijau yang kaya plankton di permukaan laut. Zona ini menjadi sumber makanan bagi berbagai spesies laut lainnya.Teknologi di Balik Kotoran Paus palsuWhaleX Foundation mengembangkan cairan sintesis yang menyerupai komposisi alami kotoran paus. Cairan ini mengandung nitrogen, fosfor, silika, dan zat besi dalam jumlah yang seimbang. Teknologi ini telah diuji pada tahun 2021 di perairan timur Australia.
Jika diterapkan secara luas, teknologi ini dapat memulihkan ekosistem laut yang rusak. Keseimbangan nutrisi di perairan laut akan kembali normal. Namun, efektivitas jangka panjang masih perlu dipantau.
Temuan Baru Ilmuwan Unik Ekosistem Laut Edukasi Hotnonseo
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kisah Operasi Senyap Hantu Laut TNI Selamatkan MV Sinar Kudus dari Bajak Laut SomaliaKapal MV Sinar Kudus dengan muatan nikel PT Aneka Tambang Tbk senilai Rp1 triliun lebih sempat dibajak perompak Somalia di Teluk Aden, Somalia pada Rabu, 16 Maret 2011.
Baca lebih lajut »
Perbandingan Konsep Negara Menurut Pandangan Ilmuwan Barat versus Ilmuwan MuslimIbnu Khaidan menekankan pada solidaritas dalam konsep negara. sedangkan H Smith memiliki pandangan bahwa konsep negara adalah kontrak sosial.
Baca lebih lajut »
Ilmuwan Mikrobiologi Terkemuka Suriah, Zahra Hemsiya, Ditemukan Tewas di DamaskusSeorang ilmuwan lain juga dibunuh baru-baru ini, menimbulkan kekhawatiran akan penargetan ilmuwan.
Baca lebih lajut »
Ilmuwan Temukan Cerobong Asap Misterius di Dasar Laut Mati, Tanda Apa?Kemunculan asap misterius ini dipercaya menjadi tanda kehancuran yang membahayakan.
Baca lebih lajut »
Influencer Malaysia Terima Penghargaan Usai Selamatkan 4 WNI yang Terombang-ambing di LautEmpat WNI yang diselamatkan influencer Malaysia itu sudah terombang-ambing selama empat hari tanpa makan dan minum.
Baca lebih lajut »
Perwira Angkatan Laut dari Asia-Pasifik Berdialog tentang Peperangan LautSimposiumini bertujuan untuk membangun dan memperkuat kapasitas angkatan laut di kawasan dalam menerapkan hukum humaniter internasional pada konflik bersenjata di laut
Baca lebih lajut »