Ilmuwan Mulai Kembangkan Fast Charging Mobil Listrik
Teknologi baterai baru berpotensi memangkas waktu pengisian penuh kendaraan listrik menjadi setengahnya. Teknologi pengisian cepat juga bisa mengurangi ukuran baterai. Selain itu, pengembangan baru ini akan meningkatkan jangkauan kendaraan listrik., Senin , studi para peneliti diterbitkan awal pekan ini di jurnal Nature. Teknologi ini dikembangkan bekerja sama dengan startup EC Power yang didukung oleh akademisi. Dalam teknologi baru ini, ditambahkan foil nikel ultra-tipis ke struktur baterai.
Menariknya, peningkatan kinerja baterai tidak disertai dengan panas berlebih. Oleh karena itu, tidak perlu sistem pemanas dan pendingin yang besar. Pengembang mengatakan teknologi pengisian cepat ini mengurangi waktu pengisian baterai hingga 10 menit. Ini juga mengurangi ukuran baterai hingga dua pertiga.Memang, saat ini perihal tantangan yang mendasar soal mobil listrik adalah waktu pengisian yang penuh.
Menurut Penn State, EC Power saat ini sedang mencoba memproduksi dan menjual baterai baru. Baterai adalah salah satu aspek inti dari kendaraan listrik. Bahkan, baterai listrik adalah tren baru. Ini membutuhkan semacam sistem manajemen yang efisien dan cerdas. Saat ini, ada studi yang sedang berlangsung tentang paket baterai yang tangguh. Paket baterai ini dapat mendukung kebutuhan jarak tempuh pengguna yang lebih lama. Targetnya juga untuk mengurangi waktu pengisian penuh hingga serendah 15 menit.