Subvarian COVID-19 Omicron BA.2 yang dijuluki 'Omicron siluman' bisa jadi lebih berbahaya menimbulkan gejala parah, hal ini diungkapkan peneliti Jepang!
BA.2 yang dijuluki 'Omicron siluman' merupakan subvarian dari COVID-19 Omicron. Kasus BA.2 diperhatikan meningkat di beberapa negara dan menurut studi terbaru oleh peneliti Jepang kemungkinan subvarian ini bisa lebih berbahaya menimbulkan gejala yang parah.
Dalam laporan yang dipublikasikan dalam bioRxiv, studi melihat Omicron BA.2 memiliki tanda-tanda bisa menimbulkan gejala parah sama seperti Delta. BA.2 disebut juga memiliki kemampuan menghindari imunitas dari vaksin serta resistan terhadap terapi antibodi tertentu. "Dilihat dari sudut pandang manusia, ini mungkin adalah virus yang lebih buruk dari BA.1. Bisa jadi menular dengan lebih baik dan menyebabkan penyakit yang lebih buruk," kata ahli mikrobiologi Cleveland Clinic, Dr Daniel Rhoads, seperti dikutip dari
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Apa Itu Azuki, Kacang Tinggi Serat yang Populer di Jepang?Kacang azuki populer di Jepang untuk berbagai masakan, salah satunya adalah natto. Natto merupakan makanan tradisional Jepang yang difermentasi.
Baca lebih lajut »
Siap Hidup Bersama Covid-19, Singapura dan Jepang Longgarkan PerbatasanJepang dan Singapura berniat melonggarkan perbatasan mereka di tengah badai Covid-19 varian Omicron. Meski melonggarkan, kedua negara itu tidak mengurangi kesiagaan dan pengawasan ketat. Internasional AdadiKompas
Baca lebih lajut »
Ibunda Pratama Arhan Menangis Saat Tahu Sang Putra Pindah ke JepangIbunda Pratama Arhan, Surati, sempat menangis dan terharu saat mengetahui putranya akan berkarier di luar negeri membela Tokyo Verdy.
Baca lebih lajut »
Profil Pratama Arhan, Anak Blora yang Hijrah ke Liga JepangProfil Pratama Arhan, bintang Timnas Indonesia yang merumput bersama klub J2-League, Tokyo Verdy
Baca lebih lajut »