DKI Jakarta memperpanjang kebijakan PSBB terkait pandemi virus corona baru (COVID-19) hingga 7 Mei 2020.
TEMPO.CO, Jakarta - PT Astra Honda Motor memutuskan untuk menyetop produksi sepeda motor sebagai langkah menyesuaikan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar .'Kami setop produksi menyesuaikan PSBB,' kata General Manager Corporate Communication PT AHM Ahmad Muhibbuddin kepada Bisnis, Sabtu, 24 April 2020. AHM memiliki pabrik perakitan sepeda motor dan mesin di Sunter, Cikarang, Kelapa Gading, dan Karawang. Berdasarkan data di website astra-honda.
Sementara itu, Pemerintah Kabupaten Bekasi secara resmi memberlakukan PSBB selama 14 hari mulai Rabu, 15 April 2020, hingga Selasa, 28 April 2020. Terdapat 6 kecamatan yang akan diberlakukan secara khusus selama berlangsungnya PSBB di Kabupaten Bekasi, yaitu Kecamatan Tambun Selatan, Cikarang Pusat, Cikarang Selatan, Cikarang Utara, Cikarang Barat dan Cibitung.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
3 Daerah di Jateng 'Merah' Corona, Ganjar Dorong PSBB di Semarang RayaTiga daerah di Jawa Tengah telah dinyatakan sebagai daerah zona merah Corona. Gubernur Ganjar juga segera mematangkan rencana pengajuan PSBB di Semarang Raya.
Baca lebih lajut »
Evaluasi PSBB DKI: Positif Corona Bertambah Lebih BanyakPenerapan PSBB di DKI Jakarta pada tahap pertama 10 sampai 23 April dianggap belum berjalan efektif karena terjadi lonjakan kasus positif sebanyak 1.696 kasus.
Baca lebih lajut »
Ahli Epidemiologi Ungkap Waktu Ideal PSBB Corona RI DicabutEpidemiolog mengingatkan agar kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Indonesia tidak dilakukan secara asal.
Baca lebih lajut »
Imbas Corona dan PSBB, Bagaimana Bisnis Lelang Mobil?Beragam sektor industri terkena dampak virus corona atau Covid-19. Tak terkecuali bisnis lelang mobil.
Baca lebih lajut »
Faisal Basri Soroti Penanganan Corona Lewat PSBB: Jalanan Tetap Macet - Tribunnews.comEkonom Senior Faisal Basri melihat dampak pandemi Covid-19 atau corona di Indonesia khususnya amat sulit karena belum ditangani maksimal.
Baca lebih lajut »