Pemerintah Hong Kong mengatakan pada Kamis (8/12/2022), bakal melonggarkan kebijakan Covid-19 dengan melonggarkan karantina dan tes cepat.
Masa isolasi pasien Covid-19 dan kontak dekat akan dipotong menjadi lima hari dari tujuh hari.
Persyaratan kedatangan ke Hong Kong untuk menjalani tes cepat antigen juga akan dikurangi dari tujuh menjadi lima hari.Pemimpin Hong Kong Positif Covid-19 Usai Hadir di KTT APEC Namun, langkah-langkah jarak sosial saat ini, termasuk masker wajib dan penggunaan aplikasi pelacakan kontak di gedung-gedung publik, bar, dan restoran, akan tetap berlaku hingga 28 Desember.
Langkah Hong Kong terjadi setelah otoritas China pada hari Rabu mengumumkan perubahan paling besar pada langkah-langkah pengendalian Covid-19 yang ketat di negara itu sejak pandemi dimulai tiga tahun lalu.TAG: Hong Kong Kebijakan Covid-19 Masa Isolasi Tes Cepat
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Perempuan dengan IMT Tinggi Berisiko Alami Long Covid-19Long covid-19 atau dikenal sebagai sindrom pasca-covid-19 merupakan kondisi saat gejala selama atau setelah infeksi covid-19 bertahan selama lebih dari 12 minggu setelah didiagnosa.
Baca lebih lajut »
Warga Hong Kong Berkabung atas Wafatnya Mantan Presiden China Jiang ZeminBeberapa ratus warga Hong Kong berkumpul di sebuah pusat komunitas lokal pada Selasa (6/12) untuk mengheningkan cipta selama tiga menit, sementara upacara peringatan kenegaraan untuk mantan presiden China Jiang Zemin dimulai di Balai Rakyat Agung di Beijing. Dua puluh satu pusat komunitas di...
Baca lebih lajut »
PM Anwar Ibrahim Tinjau Proyek Milliaran Dollar AS yang Disetujui PendahulunyaProyek-proyek yang ditinjau Anwar termasuk penanggulangan banjir dan program bantuan Covid-19.
Baca lebih lajut »
Warga Beijing Antre Beli Obat Demam dan Pilek di Tengah Wabah COVIDWarga Beijing, Selasa (6/12) bergegas untuk mendapatkan obat demam dan pilek, sementara pelonggaran langkah-langkah pencegahan COVID di China baru-baru ini memicu kekhawatiran yang luas di kalangan masyarakat bahwa mereka kini dapat tertular virus. Antrean panjang terbentuk di luar sebuah...
Baca lebih lajut »