5 anggota TNI dinonaktifkan karena diduga ikut mengepung asrama Mahasiswa Papua.
TEMPO.CO, Jakarta - Buntut insiden pengepungan asrama Mahasiswa Papua di Surabaya, Komando Daerah Militer V/ Brawijaya menskors Komandan Komando Rayon Militer 0831/02 Tambaksari Mayor N. H. Irianto. Selain itu, Kodam Brawijaya juga membebastugaskan 5 orang anggota TNI lainnya. “Dinonaktifkan dalam rangka mempermudah penyidikan,” kata Kepala Penerangan Kodam Brawijaya Letnan Kolonel Imam Haryadi, Ahad, 25 Agustus 2019.
Menurut Imam, hukuman skorsing ini diambil karena para anggota TNI ini bertindak tidak dengan kepala dingin. Sikap emosional itu terlihat dari video yang beredar. Imam menuturkan, sikap seperti itu tak semestinya dilakukan anggota TNI di lapangan. Sebab, kata Imam, bila ditemukan permasalahan di lapangan, tentara harus mengedepankan cara komunikasi yang baik dan persuasif.“Dia tak menampilkan jati diri seorang aparat, marah-marah dan makian-makian itu tidak boleh.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kasus di Asrama Mahasiswa Papua, 5 TNI Diskors dan Diseret ke Pengadilan MiliterLima anggotanya yang dijatuhi skorsing, salah satunya adalah Danramil 0831\/02 Tambaksari Mayor Inf N.H Irianto.\n\n
Baca lebih lajut »
Tokoh Adat Papua dan Ribuan Mahasiswa di Banyumas Serukan Perdamaian di Tanah PapuaTokoh adat Papua dan ribuan mahasiswa Universitas Muhammadiyah Purwokerto menggelar deklarasi untuk menyerukan perdamaian...
Baca lebih lajut »
Propam Usut Polisi Beri Miras ke Mahasiswa Papua BandungPropam Polda Jawa Barat mengusut pemberian miras ke mahasiswa Papua oleh polisi.
Baca lebih lajut »
Polri Benarkan Informasi Pemberi Miras ke Mahasiswa Papua Kapolsek Sukajadi Bandung'Yang bersangkutan sudah dilakukan pemeriksaan oleh Propam dan saat ini sudah dinonaktifkan jabatannya,' ungkap Asep.
Baca lebih lajut »
Mahasiswa Papua Tanam Pohon Kebhinekaan di MalangPenanaman pohon oleh pemuda dan perwakilan mahasiswa Papua sebagai jawaban atas berita hoaks Malang tak ramah bagi pelajar dan mahasiswa
Baca lebih lajut »
Polisi Kirim Miras ke Mahasiswa Papua, Kompolnas Nilai Tidak TepatKomisi Kepolisian Nasional menyayangkan pemberian minuman keras kepada mahasiswa asal Papua di Bandung oleh salah seorang oknum polisi setempat.
Baca lebih lajut »