IHSG pada Rabu (14/6/2023) ini berpotensi menanjak seiring dengan ekspektasi The Fed menahan suku bunga acuan setelah rilis data inflasi Amerika Serikat yang menurun.
William memprediksi IHSG bergerak di rentang 6.636-6.789 pada perdagangan hari ini.Sebelumnya IHSG ditutup turun 0,05 persen atau 3,3 poin ke evel 6.719 pada perdagangan Selasa sore, setelah bergerak volatil.
Berdasarkan data Departemen Tenaga Kerja AS pada Selasa , inflasi atau Indeks Harga Konsumen AS naik 0,1 persen pada Mei 2023 dibandingkan bulan sebelumnya, setelah sebelumnya mengalami kenaikan 0,4 persen pada April 2023. Laju inflasi tahunan mencapai puncaknya yakni sebesar 9,1 persen pada Juni 2022, yang merupakan kenaikan terbesar sejak November 1981.
“Meskipun begitu, kenaikan suku bunga dalam pertemuan FOMC bulan Juli masih jauh dari kepastian,” jelasnya seperti dilansir Antara.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
IHSG Hari Ini Incar 6.819, Saham TOWR hingga EXCL Diprediksi CuanIHSG berpeluang menguat menguji rentang 6.764-6.819 pada perdagangan hari ini, Senin, (12/6/2023).
Baca lebih lajut »
IHSG Hari Ini Diprediksi Menguat, Samuel Sekuritas Soroti 4 SahamIndeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dengan penguatan dua hari transaksi terakhir mulai break out pola down channel sejak Mei 2023.
Baca lebih lajut »
IHSG Ditutup Hijau, Saham Baru KLAS Sentuh ARA, BBHI Tebar CUanIHSG ditutup parkir di zona hijau terdorong sejumlah saham yang ARA, di antaranya saham baru KLAS.
Baca lebih lajut »
IHSG Berpotensi Rawan Terkoreksi, Cermati Saham-Saham IniJelang keputusan rapat Federal Reserve atau The Fed terkait suku bunga, Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) berisiko terkoreksi pada perdagangan Selasa (13/6/2023) ini.
Baca lebih lajut »
IHSG Berpotensi Lanjutkan Kenaikan, Analis Jagokan Tiga Saham Ini |Republika OnlineIHSG hari ini diprediksi bergerak variatif.
Baca lebih lajut »