PB IDI kembali mengumumkan seorang anggotanya meninggal dunia. Seorang dokter anggota IDI cabang Bengkulu, dr Prijambodo Miloredjo, Sp.P meninggal dengan status PDP. Selamat jalan... KabarDuka Dokter
Selain itu, Halik mengatakan PB IDI telah menerima laporan sebanyak 24 dokter yang dikabarkan meninggal akibat COVID-19. Jumlah tersebut merupakan data yang diterima Halik per hari ini.
"Informasi yang diterima PB IDI setidaknya ada 24 dokter yang dikabarkan meninggal karena positif COVID-19 dan PDP COVID-19," ujar Halik.1. Prof. Dr. dr. Iwan Dwi Prahasto 4. dr. Exsenveny Lalopua, MKes 8. dr. Laurentius Panggabean, SpKJ 12. Laksma dr. Jeanne PMR Winaktu, SpBS, di RSAL Mintohardjo. 14. dr. Bernadette, SpTHT, meninggal di RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo 17. dr. Heru S. meninggal di RSPP 19. dr. Naek L. Tobing, SpKJ, meninggal di RSPP Jakarta 22. dr.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
PB IDI Kembali Umumkan Seorang Dokter Meninggal Dunia Positif CoronaPB IDI kembali mengumumkan satu dokter meninggal karena terinfeksi virus Corona. dr Hasan Zain dikonfirmasi meninggal karena virus Corona. CoronaUpdate via detikHealth
Baca lebih lajut »
IDI Berduka Lagi, Dokter RSUD Ulin Banjarmasin GugurMelalui akun sosial Twitter, Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia menyampaikan kabar duka atas meninggalnya Hasan Zain, dokter RSUD Ulin Banjarmasin.
Baca lebih lajut »
11 Langkah Penting Menekan Jumlah Pasien Corona Menurut IDI Jatim, Masker Jadi Pelindung Diri - Tribun Jatim11 Langkah Penting Menekan Jumlah Pasien Corona Menurut IDI Jatim, Masker Jadi Pelindung Diri via tribunjatim
Baca lebih lajut »
Satu Dokter RSUD Kabupaten Lebak Positif Virus CoronaSeorang dokter honorer di RSUD Lebak positif virus corona dan diduga tertular di Jakarta.
Baca lebih lajut »
Politikus PAN Khawatir Pengunduran Diri 5 Dokter di RSUD Padang Sidempuan Ganggu Penanganan Corona - Tribunnews.comSaleh Daulay menyayangkan sikap Pemerintah Kota Padang Sidempuan, Sumatera Utara, yang tidak peka menghadapi wabah virus corona
Baca lebih lajut »