Ikatan Dokter Indonesia Kota Jayapura, Provinsi Papua menyalurkan bantuan untuk pengungsi korban demonstrasi yang berujung kerusuhan di Wamena, Kabupaten ...
Menurut dia, beragam bantuan yang diberikan berupa masker, minyak gosok, biskuit, pempers dan juga uang. Dokter Samuel tidak menyebutkan jumlah uang yang diserahkan kepada pengungsi.
"Kita ketahui bahwa memang ini sesuatu yang berat tetapi kalau kita bersama maka semua masalah bisa teratasi," kata dokter yang sudah bertugas di Papua selama 27 tahun ini.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Dewan Ulama Thariqah Internasional bantu korban Wamena Rp2,5 miliarDewan Ulama Thariqah Internasional membantu para perantau asal Sumatera Barat yang menjadi korban kerusuhan di Wamena, Kabupaten Jayawijaya Papua sebesar ...
Baca lebih lajut »
Bantu Warga Terdampak Rusuh Wamena, Mensos: Berapa Pun Kami Penuhi'Kami akan terus membantu masyarakat terdampak kerusuhan di Wamena melalui pemda setempat. Berapa pun bantuan yang diajukan, akan kami penuhi, tanpa satupun kami coret,' kata Agus. Wamena KerusuhanWamena
Baca lebih lajut »
Kemensos tegaskan telah penuhi semua usulan bantuan untuk WamenaMenteri Sosial (Mensos) Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan Dinas Sosial telah memenuhi semua usulan bantuan dari pemerintah daerah Papua dalam rangka ...
Baca lebih lajut »
Mensos: Semua Bantuan untuk Para Korban Wamena TerpenuhiSemua yang diusulkan dipenuhi bahkan ditambahkan sepergti dapur umum.
Baca lebih lajut »
Pemkot Solok galang bantuan ASN untuk perantau Minang di WamenaPemerintah Kota Solok, Sumatera Barat menggalang bantuan dari aparatur sipil negara (ASN) setempat untuk perantau Minang di Wamena, Kabupaten Jaya Wijaya yang ...
Baca lebih lajut »
[Fakta atau Hoaks] Benarkah FPI Masuk Wamena untuk Turunkan Bintang Kejora dan Kibarkan Merah Putih?Benarkah FPI Masuk Wamena untuk Turunkan Bintang Kejora dan Kibarkan Merah Putih? Cek hasil penelitiannya di sini.
Baca lebih lajut »