Harga cabai merah di pasar tradisional Sikabau, Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat, masih cukup tinggi yakni mencapai Rp80.000 ...
Kita tentu berharap harga bahan pokok ini turun dan dapat dijangkau masyarakatPulau Punjung, Sumbar - Harga cabai merah di pasar tradisional Sikabau, Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat, masih cukup tinggi yakni mencapai Rp80.000 per kilogram.
Ia berharap pemerintah daerah setempat segera mengambil langkah agar harga cabai kembali normal, karena membebani masyarakat.Ibu-ibu rumah tangga juga mengeluhkan harga cabai merah yang terus melonjak setelah Idul Fitri 1440 Hijriah. Sama halnya dengan Neneng , warga Nagari Siguntur, Kecamatan Sitiung terpaksa membeli cabai merah dengan harga tinggi untuk memenuhi kebutuhan.
Komoditas yang stabil adalah tomat di kisaran harga Rp10 ribu per kilogram dan kentang Rp12 ribu per kilogram.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Suka Duka Penari Hiburan Malam, Didatangi Polisi Hingga Disemprot Ibu-IbuMenjadi penari hiburan malam harus siap dengan beragam risikonya. Pergaulan bebas, minuman keras, narkoba, hingga berhadapan dengan warga. Penarihiburanmalam
Baca lebih lajut »
Suplai Terbatas, Harga Cabai di Pasar Terus Merangkak NaikSuplai cabai yang terbatas dari sejumlah sentra produksi menyebabkan harga naik
Baca lebih lajut »
Harga Cabai di Purwokerto Kembali MelonjakHarga berbagai jenis cabai di pasar tradisional Purwokerto kembali melonjak
Baca lebih lajut »
Harga Emas Antam Tergelincir Rp1.000 jadi Rp700 Ribu per GramHarga emas Antam turun tipis Rp1.000 menjadi Rp700 ribu per gram pada Senin (8/7). Akhir pekan lalu, harga logam mulia berada di posisi Rp701 per gram.
Baca lebih lajut »
Start Posisi ke-11 di MotoGP Jerman, Rossi: Motor Itu Ibarat Pacar, Bukan Seperti IbuValentino Rossi start dari posisi ke-11 di MotoGP Jerman 2019, satu baris dengan Takaaki Nakagami dan Danilo Petrucci. Rossi
Baca lebih lajut »
Hina Presiden, Seorang Ibu di Blitar Juga Dijerat UU ITE
Baca lebih lajut »