Kota Samarinda, Kalimantan Timur, diguyur hujan sejak dini hari tadi. Akibat hujan tersebut, Samarinda disebut mengalami banjir terbesar sepanjang 2020.
Hujan terjadi sejak Jumat pukul 00.30 Wita hingga pukul 09.30 Wita. Sejumlah kawasan di kota Samarinda mengalami banjir bahkan genangan air membuat Jalan poros Samarinda - Bontang lumpuh sejak pukul 08.00 WITa.
"Ini Banjir terbesar di tahun 2020 karena selain luas wilayah yang tergenang air cukup banyak ketinggian air juga jauh dari biasanya," kata Kompol Ramadhani yang ikut mengantur lalu lintas di lokasi banjir Jumat siang. Mengenai penyebab banjir Ramadhani mengatakan bahwa selain intensitas hujan yang cukup tinggi saluran drainase yang mengalami kebuntuan dan pasang air sungai Mahakam membuat air kemudian menggenang dan tidak bisa mengalir ke laut.
"Air terus naik dan hingga Jumat siang belum surut, padahal biasanya jika selesai hujan air juga ikut turun," kata Uje.Menghadapi banjir adalah hal yang biasa bagi pemilik bengkel motor di Jalan DI Panjaitan ini, bahkan sejak tahun 1997 bedanya saat itu air masuk ke dalam rumah jika saat musim hujan saja, tapi saat ini hampir setiap datang hujan rumah warga kebanjiran.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
CAD Kuartal I 2020 di Bawah 1,5 Persen PDB |Republika OnlineCAD Kuartal I 2020 menurun dibandingkan kuartal sebelumnya.
Baca lebih lajut »
Kemendag Sebut Harga Daging Sapi Stabil Sepanjang 2020Daging sapi merupakan salah satu komoditas pangan pokok yang mengalami kenaikan harga menjelang Lebaran 2020 ini. DagingSapi Kemendag via detikfinance
Baca lebih lajut »
UPDATE Covid-19 di Jabar, Jateng, Banten, Sumsel, Babel, dan Lampung 20 Mei 2020Berikut ini update data kasus Covid-19 untuk provinsi Jabar, Jateng, Banten, Sumsel, Babel, dan Lampung.
Baca lebih lajut »
Mulai 25 Mei 2020, Awak Kabin Qatar Airways Wajib Pakai APD saat Mengudara - Tribun TravelAwak kabin akan mengenakan sarung tangan, masker, kaca mata, dan pakaian pelindung selama pandemi ccorona virus (Covid-19).
Baca lebih lajut »