Hotman Paris minta pemerintah membatalkan kebijakan Tapera, karena tak akan membantu pekerja dengan gaji Rp5 juta beli rumah setelah 50 tahun.
Hotman Paris melalui Instagramnya mengunggah tabel simulasi gaji yang dipotong sebesar tiga persen untuk iuran Tapera .
Hotman Paris juga menunjukkan jumlah uang yang dipotong dari gaji pekerja untuk iuran Tapera setelah setahun dan 50 tahun.Anak Putuskan Mualaf, Ayah Angelina Sondakh Sempat Marah Pada Tuhan: Kenapa Saya Hadapi Musibah Ini? Sementara, pekerja dengan gaji Rp25 juta baru bisa mengumpulkan Rp450 juta, bila gajinya dipotong sebesar Rp750 ribu untuk iuran Tapera setelah 50 tahun.
Hotman Paris pun meminta pemerintah untuk membatalkan kebijakan iuran Tapera dengan memotong gaji pekerja sebesar tiga persen tiap bulannya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Penabung Mulia: Julukan Peserta Iuran Tapera tapi Sudah Punya RumahBP Tapera memberikan apresiasi kepada peserta iuran tapera namun sebenarnya sudah memiliki rumah.
Baca lebih lajut »
Simulasi Beli Hunian Harga Rp 300 Juta Pakai KPR TaperaBadan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera) mengungkapkan, simulasi manfaat dana peserta Tapera.
Baca lebih lajut »
Peserta Tapera Nabung Puluhan Tahun Pengembaliannya Kok Kecil Begini PenjelasannyaBadan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat BP Tapera memberikan penjelasan terkait kecilnya jumlah pengembalian simpanan peserta Tapera
Baca lebih lajut »
Ojol Kena Potong Gaji 3% Tiap Bulan? BP Tapera Bilang BeginiBP Tapera buka suara soal pekerja informal seperti ojol, kurir hingga freelancer harus membayar iuran Tapera.
Baca lebih lajut »
Uang Tapera Bisa Diambil saat Pekerja Mandiri Berumur 58 Tahun'Tapera ini bukan potong gaji atau iuran, tapera ini adalah tabungan,' lanjut Moeldoko.
Baca lebih lajut »
BP Tapera: Gaji di Bawah UMR Tidak Wajib Jadi Peserta'Di bawah minimum tidak wajib untuk jadi peserta Tapera,' beber Komisioner BP Tapera Heru Pudyo Nugroho.
Baca lebih lajut »