Sharma mengolok Nabi Muhammad karena menikahi gadis yang masih kecil.
REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI -- Juru Bicara Partai Bharatiya Janata Party Nupur Sharma menghina Nabi Muhammad dan mengolok-olok Alquran dalam sebuah debat di televisi pada Mei lalu. Menanggapi hal tersebut, kelompok Muslim India menyerukan penangkapan juru bicara dari partai Perdana Menteri Narendra Modi itu.
Baca Juga “Nabi Muhammad menikahi seorang gadis berusia enam tahun dan kemudian berhubungan dengannya pada usia sembilan tahun,” ujar Sharma dalam sebuah video yang kini telah dihapus oleh saluran televisi tersebut. “Komisaris Polisi yang Terhormat segera memerintahkan kantor Polisi Pydhonie untuk mengajukan Laporan Informasi Pertama di bawah Bagian 295A KUHP India, 153A aur 505B terhadapnya di bawah bagian ketat yang diajukan larut malam hari ini," Raza Academy memposting di media sosial, dilansir dari Sputnik News, Senin .
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Politisi India Hina Nabi Muhammad, Kini Didepak dari Partainya - Pikiran-Rakyat.comDua politisi India akhirnya didepak dari partai yang menaunginya usai melontarkan pernyataan yang dinilai menghina Nabi Muhammad.
Baca lebih lajut »
Wafat saat Safar dan Niat Menuntut Ilmu: Eril Anak Ridwan Kamil, Dalam Hadits Satu Derajat di Bawah Para NabiKepulangan Emmeril Khan (Eril) yang tenggelam di Sungai Aare Swiss pada Kamis (26/5) lalu dinilai masuk dalam kategori syahid. Kepergiannya (safar) ke negeri
Baca lebih lajut »
Politisi India Hina Nabi Muhammad, Kini Didepak dari Partainya - Pikiran-Rakyat.comDua politisi India akhirnya didepak dari partai yang menaunginya usai melontarkan pernyataan yang dinilai menghina Nabi Muhammad.
Baca lebih lajut »
Kapal yang Bawa Pasokan Gandum India Dilarang Masuk ke Mesir |Republika OnlineKapal gandum tersebut dilarang masuk karena tidak memenuhi persyaratan karantina.
Baca lebih lajut »
Jubir Partai Garuda Sebut Aksi Borong Tiket Formula E Selamatkan Wajah Indonesia.'Jika tiket tidak terjual habis dan penonton sepi, yang disorot bukan panitianya tapi Pemerintah Indonesia, terutama Presiden Jokowi. Kita akan ditertawakan oleh masyarakat dunia.
Baca lebih lajut »
Pertamina Apresiasi Dukungan Pemerintah Tambah Subsidi BBM & LPG |Republika OnlineRepublika Online - berita terkini, berita terbaru, berita hari ini, membahas isu politik, Dunia Islam dan peristiwa terhangat indonesia
Baca lebih lajut »