Hidup di Negara Rawan Bencana, Masyarakat Indonesia Belum Sadar Bencana

Indonesia Berita Berita

Hidup di Negara Rawan Bencana, Masyarakat Indonesia Belum Sadar Bencana
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 voaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 53 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 25%
  • Publisher: 63%

Tidak ada yang siap ketika bencana melanda. Namun, tinggal di negara yang terletak dalam cincin api, mengharuskan kita senantiasa siaga supaya selamat. Dan kesiapsiagaan dimulai dari diri sendiri.

Di mata realtornya, Adi adalah klien yang bawel. Setiap kali datang ke rumah yang ditawarkan, hampir selalu dia bilang: “Tidak aman bencana.”yang ditunjukkan Adi, justru dinilai perlu, menurut Dr. Abdul Muhari, pelaksana tugas kepala pusat data informasi dan komunikasi kebencanaan - Badan Nasional Penanggulangan Bencana . Apa yang Adi lakukan adalah bagian dari upaya penyelamatan sebelum bencana terjadi, dengan menjawab tiga pertanyaan.

Muhari, penyintas tsunami di Jepang pada 2011, merujuk ke tsunami tendenko, upaya penyelamatan yang menurutnya paling egois di dunia. Begitu terjadi tsunami, setiap orang diminta menyelamatkan diri sendiri. Tak usah peduli orang lain, keluarga sekalipun, karena pada saat sama, mereka pun menyelamatkan diri sendiri.

Rahmawati menyadari, masih banyak masyarakat yang reaktif sifatnya. Kalau sudah terjadi, baru direspons. Malahan, ada yang menganggap bencana sebagai takdir sehingga tidak usah mitigasi. Bekerja sama dengan lembaga terkait, Muhammadiyah kemudian mengeluarkan fikih kebencanaan…Tidak mudah untuk melihat perubahan. Tetapi semua langkah perlu terus diambil sampai terpatri dan terwujud masyarakat sadar bencana. Yang juga penting, kata Rahmawati, penegakan hukum.

Peran guru, menurut ketua Ikatan Guru Indonesia Danang Hidayatullah, sangat sentral dalam menyosialisasikan kebijakan tanggap bencana. Sayangnya, sejauh ini menurut Danang, kurang dari 10 persen sekolah yang sudah melakukan Satuan Pendidikan Aman Bencana .

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

voaindonesia /  🏆 15. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Satgas: Libur Nataru di Bandung Tak Ada Pembatasan |Republika OnlineSatgas: Libur Nataru di Bandung Tak Ada Pembatasan |Republika OnlineKegiatan natal tidak ada pembatasan dalam arti kapasitas 100 persen dan tidak boleh d
Baca lebih lajut »

Cianjur tidak memperpanjang status tanggap darurat bencanaCianjur tidak memperpanjang status tanggap darurat bencanaPemerintah Kabupaten Cianjur di Provinsi Jawa Barat tidak memperpanjang status tanggap darurat bencana akibat gempa yang pada 21 November 2022 melanda ...
Baca lebih lajut »

Covid-19 Terkendali, Ganti Waspadai Bencana Hidrometeorologi, Ibadah Aman dan Wisata NyamanCovid-19 Terkendali, Ganti Waspadai Bencana Hidrometeorologi, Ibadah Aman dan Wisata NyamanMomen Natal dan Tahun Baru (Nataru) semakin dekat. Pasca rapat terbatas yang digelar Presiden Joko Widodo bersama dengan para menterinya pada Senin lalu (19/12), segera ditindaklanjuti. Mulai dari sektor keagamaan hingga pariwisata pun bersiap. Termasuk lini kesehatan.
Baca lebih lajut »

Solstis 21 Desember dan Potensi Bencana yang MenyertainyaSolstis 21 Desember adalah fenomena rutin dan tahunan yang memengaruhi musim dan panjang waktu siang-malam. Solstis adalah fenomena astronomi sehingga tidak memiliki hubungan dengan berbagai bencana yang terjadi di bumi. Iptek AdadiKompas
Baca lebih lajut »

Menkes Minta Daerah Siapkan Tenaga Cadangan Kesehatan Hadapi Pandemi dan Bencana Alam | merdeka.comMenkes Minta Daerah Siapkan Tenaga Cadangan Kesehatan Hadapi Pandemi dan Bencana Alam | merdeka.comAncaman bencana alam dan nonalam di Indonesia menjadi perhatian Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin. Untuk itu, Budi meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) melalui Dinas Kesehatan untuk menyiapkan cadangan tenaga kesehatan.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-04 22:15:47