Wakil Pemimpin Hezbollah Naim Kassem pada Minggu (22/9/2024) menyatakan perang tanpa batas terhadap Israel setelah serangan udara Israel menewaskan 45 orang, termasuk komandan Hezbollah Ibrahim Akil dan Ahmed Wahbi. Serangan roket baru-baru ini oleh Hezbollah ke wilayah Israel memicu peningkatan konflik antara kedua belah pihak.
Deklarasi perang disampaikan oleh Wakil Pemimpin Hezbollah Naim Kassem pada Minggu saat memimpin upacara pemakaman para korban serangan udara Israel . Serangan itu terjadi pada Jumat dan menewaskan 45 orang, termasuk salah satu komandan Hezbollah , Ibrahim Akil.
Menurut Juru Bicara Militer Israel Letnan Kolonel Nadav Shoshani, serangan Hezbollah mengarah ke wilayah permukiman. Serangan itu yang terdalam masuk ke wilayah Israel dari pengalaman konflik selama ini.Pemimpin Hezbollah Hassan Nasrallah mengatakan akan terus menyerang Israel bagian utara sampai warganya tidak bisa pulang ke rumah masing-masing. Serangan baru dihentikan jika pasukan Israel angkat kaki dariDari pihak Israel, ada pernyataan fokus serangan pindah dari selatan ke utara .
Dalam perjanjian 2006 itu, Hezbollah diminta mundur 29 kilometer dari perbatasan Lebanon-Israel. Akan tetapi, Hezbollah menolak karena Israel juga tidak mau mundur dari perbatasan. Akhirnya Israel meminta Hezbollah mundur 8-10 kilometer atau sesuai dengan jarak rudal antitank Hezbollah.Para pengamat kawasan menduga, kali ini, Israel ingin memukul Hezbollah mundur lebih jauh dari perbatasan. Tel Aviv menginginkan wilayah Lebanon selatan menjadi zona pendukung mereka.
Hezbollah Israel Perang Rocket Lebanon
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Hezbollah Mengumumkan Perang Tanpa Batas dengan IsraelWakil Pemimpin Hezbollah Naim Kassem pada Minggu (22/9/2024) menyatakan perang tanpa batas dengan Israel menyusul serangan udara yang menewaskan 45 orang, termasuk komandan Hezbollah Ibrahim Akil. Serangan roket dan tembakan dari Hezbollah ke wilayah utara Israel memicu eskalasi konflik.
Baca lebih lajut »
Israel-Hezbollah Tak Inginkan Perang, Tapi Keduanya SiapSerangan antara Israel dan Hezbollah menjadi eskalasi yang signifikan. Keduanya tidak menginginkan perang tetapi sebenarnya sudah siap perang.
Baca lebih lajut »
Memahami Alasan Hezbollah-Israel Tahan Diri Setelah Perang Besar di Akhir PekanSetelah serangan Hezbollah, saat ini tinggal ancaman balasan Iran yang akan menentukan arah konflik di Timur Tengah.
Baca lebih lajut »
Pemimpin Hezbollah: Israel Sudah Deklarasikan Perang terhadap LebanonInsiden ledakan penyeranta di Lebanon memperluas area perang. Hezbollah menyatakan Israel telah mendeklarasikan perang.
Baca lebih lajut »
Perang Israel-Hezbollah di Depan Mata, Gallant Kabarkan ke ASMenhan Israel Yoav Gallant memperingatkan kepada AS, prospek penghentian pertempuran dengan Hezbollah di sepanjan perbatasan Lebanon telah meredup.
Baca lebih lajut »
Perang Israel-Hezbollah di Depan Mata, Menteri Gallant Kabarkan ke ASMenhan Israel Yoav Gallant memperingatkan kepada AS, prospek penghentian pertempuran dengan Hezbollah di sepanjan perbatasan Lebanon telah meredup.
Baca lebih lajut »