Hezbollah Akan Gabung Hamas Lawan Israel jika Waktunya Tepat

Israel sudah baku tembak dengan Hezbollah dan faksi-faksi Palestina yang bersekutu di Lebanon dalam beberapa hari terakhir.

Di pinggiran selatan Beirut pada Jumat, lebih dari 1.000 pendukung Hezbollah berunjuk rasa mendukung Gaza. Mereka membawa bendera Palestina dan spanduk bertuliskan “Semoga Tuhan melindungi Anda”.Pada Senin , serangan Israel menewaskan tiga anggota Hezbollah. Keesokan harinya Israel menyerang pos pengamatan Hezbullah, sedangkan sayap bersenjata Hamas mengeklaim menembakkan roket.

Israel Minta 1,1 Juta Penduduk Gaza Utara Pindah ke Selatan dalam 24 Jam, PBB Desak BatalkanIsrael Minta 1,1 Juta Penduduk Gaza Utara Pindah ke Selatan dalam 24 Jam, PBB Desak BatalkanIsrael Minta 1,1 Juta Penduduk Gaza Utara Pindah ke Selatan dalam 24 Jam, PBB Desak BatalkanJixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

kompascom /  🏆 9. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Vitor Roque Gabung Barcelona Pada Januari 2024Meski baru sembuh dari cedera, Vitor akan tetap gabung Barca tahun depan.
Baca lebih lajut »

[POPULER GLOBAL] Mesir Sudah Peringatkan Israel | Korban Perang Hamas-Israel TerbaruBerita klaim pejabat AS bahwa Mesir sudah memperingatkan Israel tiga hari sebelum serangan Hamas memuncaki daftar Populer Global kali ini.
Baca lebih lajut »

Mount Akan Sesali Keputusannya Gabung MUMusim debut Mason Mount di Manchester United tak berjalan sesuai harapan. Eks pemain Chelsea Glen Johnson yakin, Mount akan menyesali keputusannya bergabung MU.
Baca lebih lajut »

ASEAN Tidak Kompak Soal Perang Hamas Vs Israel: Ada yang Bela Israel, Netral, dan MengecamNegara-negara ASEAN kembali tidak kompak dalam menyikapi konflik internasional. Setelah dikabarkan tidak satu suara soal konflik Myanmar, kini ASEAN juga tidak satu suara soal isu Hamas vs Israel.
Baca lebih lajut »