Setelah ayah dan ibunya meninggal akibat HIV/AIDS, mereka juga ditolak keluarganya. Ada pihak keluarga yang sempat mengasuh, tetapi dengan perlakuan diskriminatif. VoiceforVoiceless RangkulADHA kompascom KompasTV KontanNews
array { [0]=> array { ["excerpt"]=> string"Penularan HIV kepada bayi dan anak-anak ini harus dianggap serius karena kasusnya meningkat dari tahun ke tahun. Berdasarkan data Kementerian Kesehatan, sejak tahun 2010 hingga 2018, jumlah bayi dan anak dengan HIV terus bertambah. Tren..." ["id"]=> int ["permalink"]=> string"https://kompas.
P , anak dengan HIV/AIDS yang diasuh di House of Love, memeluk kaki mereka..." ["id"]=> int ["permalink"]=> string"https://kompas.id/baca/lain-lain/2019/07/22/berjuang-melawan-diskriminasi/" ["thumbnail"]=> string"https://kompas.id/wp-content/uploads/2019/07/81657863_1563725456-150x150.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Presiden Memberi Waktu Tiga Bulan – Kompas.id
Baca lebih lajut »
Tol Laut Tanpa Subsidi – Kompas.id
Baca lebih lajut »
Dua Tokoh, Satu Tujuan – Kompas.id
Baca lebih lajut »
Seyogianya Juga Menggugah Anak Negeri – Kompas.id
Baca lebih lajut »
Kesetiaan Utom Sutomo untuk Ronggeng Amen – Kompas.idDari atas panggung, Utom tersenyum melihatnya. Penonton malam itu menjadi salah satu yang paling ramai dalam penampilan grupnya. ”Apalagi, sebagian besar penontonnya anak muda. Itu artinya, ronggeng amen masih diminati,' ujarnya. Sosok AdadiKompas
Baca lebih lajut »