Mulai beredar dugaan yang menyebut korban tewas dalam penggerebekan di rumah Pak RT merupakan korban salah sasaran. hebohpenggerebekan
JPNN.COM / Kriminal / Sabtu, 13 Juli 2019 – 07:58 WIB jpnn.com, SAMARINDA - Keluarga almarhum Radaliansyah alias Ancah , yang masih berduka, terus diliputi keheranan. Tak habis pikir, mengapa penggerebekan yang dilakukan polisi sepekan lalu sampai menyasar hingga menewaskan anak ke-5 dari 9 beraudara itu. Peristiwa yang terjadi Minggu malam lalu di depan rumah ketua RT 13, Jalan Bung Tomo, Kelurahan Baqa, Kecamatan Samarinda Seberang ini membuat pihak keluarga dan warga heran serta kebingungan.
.display-none{ display:none; } TAGS heboh penggerebekan Bandar Narkoba Penggerebekan Samarinda Berita Terkait Sponsored Content loading... .
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Detik – detik Menegangkan Penggerebekan di Rumah Pak RT, Ya AmpuuunPolisi menggerebek rumah Pak RT di Samarinda Seberang lantaran pria terduga pelaku pengedar narkoba sembunyi di sana. Penggerebekan
Baca lebih lajut »
Revisi Dokumen Diteken Jonan, Proyek Blok Masela Segera Jalan'Karena ini investasi besar, nanti Pak Menteri akan lapor Presiden, secara detailnya Pak Menteri akan sampaikan,'
Baca lebih lajut »
Soal Pemulangan Rizieq, Dahnil: Tidak Butuh Fasilitas Materi
Baca lebih lajut »
Rekonsiliasi Jokowi - Prabowo, Luhut Pandjaitan: Apa Urusannya dengan Rizieq?Luhut Pandjaitan mengatakan rekonsiliasi kubu Jokowi dan Prabowo tidak ada hubungannya dengan Rizieq Shihab ke Indonesia.
Baca lebih lajut »
Pak Menteri: Apakah Dana Desa Tahap ke-2 di Tempat Anda Sudah Cair?Twit dari menteri asal PKB itu langsung dibanjiri komentar dan laporan, bahkan sempat trending dengan dua tagar Pak Menteri dan Dana Desa. PakMenteri
Baca lebih lajut »
Pak Eko: Pasti Bapak Presiden Jokowi Tidak MauMenurut Eko, Habib Rizieq tidak bisa pulang ke Indonesia karena terkait hukum, jadi tidak ada kaitannya dengan wacana rekonsiliasi. HabibRizieq
Baca lebih lajut »