Foto hand sanitizer berstiker Bupati Klaten Sri Mulyani ramai dibahas di medsos. Di stiker itu Sri mengenakan seragam dinas. Viral Klaten
berstiker Bupati Klaten Sri Mulyani ramai dibahas di media sosial. Stiker Sri yang tampak mengenakan seragam dinas itu diduga merupakan botolberstiker wajah Sri itu bahkan ikut di-retweet akun mantan pimpinan KPK Laode M Syarif @LaodeMSyarif. Dalam postingan itu dituliskan dengan keterangan foto yang menyayangkan aksi tersebut.Contoh CONFLICT OF INTEREST akut & bupati TANPA RASA MALU.
"Berdasarkan hasil pengawasan belum ada dugaan pelanggaran. Tetapi apabila masyarakat bersedia lapor akan tetap kami tindaklanjuti," kata Arif kepada
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Heboh Makam Bupati Ngawi Ketiga Dirusak Orang Tak DikenalWarga Ngawi dibuat heboh dengan rusaknya makam Bupati Ngawi ketiga. Siapa perusaknya, polisi masih menyelidikinya.
Baca lebih lajut »
Covid-19: Polres dan Kodim Klaten Dirikan Dapur UmumPOLRES dan Kodim 0723 Klaten, serta relawan bersinergi mendirikan dapur umum. Pendirian dapur ini untuk membantu masyarakat yang secara ekonomi terdampak pandemi virus korona atau Covid-19.
Baca lebih lajut »
Pasien Covid-19 di Klaten 11 Orang, Dua Dinyatakan SembuhSembilan pasien positif terpapar virus korona yang saat ini dirawat di RSUP Soeradji Tirtonegoro, RSD Bagas Waras, dan RSI Klaten kondisinya baik dan stabil.
Baca lebih lajut »
Dalam Sehari 4 Pasien Positif Corona Terkonformasi di KlatenPada hari ini pasien positif Corona atau COVID-19 di Klaten bertambah 4 orang. Pasien sebanyak itu tersebar di 4 kecamatan.
Baca lebih lajut »
Pasien Covid-19 di Klaten Bertambah 4 OrangDengan penambahan itu, saat ini, jumlah total pasien covid-19 di Klaten menjadi 13 orang.
Baca lebih lajut »
Pemudik yang Sudah Masuk Klaten Lebih dari 21.000 OrangJumlah pemudik di Klaten sejak diterapkan kewaspadaan virus Corona atau COVID-19 pertengahan bulan Maret hingga kemarin sudah mencapai 21.000 orang. Mudik Klaten
Baca lebih lajut »