Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PPP Sandiaga Uno menyampaikan keinginannya untuk bertemu dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) usai mencuat wacana duet Ganjar-Anies di Pilpres 2024.
Liputan6.com, Jakarta - Dinamika politik menjelang pemilihan presiden 2024 kini terus bergulir, hal ini terlihat dari banyaknya manuver para elite partai yang terus mencari perhitungan politik guna menatap pacuan kuda 2024 mendatang.
Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini berujar bahwa siapapun cawapres pendamping Ganjar yang ditunjuk Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, dirinya mengaku siap menerima dengan terbuka. Hal itu, kata Sandiaga, sebagai bentuk perwujudan demi percepatan pembangunan yang sudah dilakukan oleh Presiden Joko Widodo selama 10 tahun belakangan.
Pengamat Politik dari Universitas Al Azhar Indonesia Ujang Komarudin menilai, manuver atau keinginan PPP dan Sandiaga Uno untuk berdialog dengan Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono merupakan dampak dari dinamika politik seiring dengan ketidakjelasan atau kekosongan kursi cawapres hari ini.
"Pastinya itu bentuk keresahan Sandiaga terhadap PDIP dan Megawati di koalisi pendukung Ganjar, makanya keresahaan itu dimunculkan dengan adanya keinginan Sandiaga untuk bertemu dengan AHY," ucapnya. "Kalo memang ada wacana koalisi PPP-Demokrat-PKS bisa saja terjadi, cuma capresnya siapa? baik AHY maupun Sandiaga saya rasa belum layak menjadi capres, keduanya memiliki elektabilitas bagus sebagai cawapres bukan capres. Jadi kalau PPP-Demokrat-PKS berkoalisi dan memenuhi ambang batas, maka persoalan selanjutnya yaitu soal siapa capresnya?," pungkas Ujang.
"Intinya, partai-partai ingin agar kader terbaik mereka bisa maju pilpres. Bukan karena resah dengan orang lain. Pilpres adalah panggung besar yang dimimpikan semua partai agar kadernya ikut tanding," ucapnya. "PPP terlihat masih ingin terus bersama PDIP usung Ganjar. Karena saat PPP koalisi dengan PDIP, PPP tak usulkan proposal cawapres. PPP usulkan cawapres setelah sandi jadi kader PPP.
Menurut Umam, bergulirnya wacana AHY-Sandiaga juga sengaja dimunculkan guna menjadi langkah alternatif bagi PPP apabila Sandiaga tidak mendapatkan posisi cawapres Ganjar Pranowo. Oleh karena itu, Sandiaga memanfaatkan momentum tersebut untuk dapat mendekati AHY yang selama ini juga sedang mengalami nasib yang sama soal posisi cawapres di Koalisi Perubahan.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum Fadli Zon menyebut wacana duet AHY dan Sandiaga Uno hanya gimmick politisi belaka. Pertanyakan Maksud Sandiaga Ingin Bertemu AHY Sebelumnya, Partai Demokrat mempertanyakan maksud Ketua Bappilu PPP Sandiaga Uno mengajak Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono untuk bekerjasama. Kepala Bakomstra Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra mempertanyakan, Sandiaga mengajak untuk dukung Ganjar-Anies atau bentuk koalisi baru?
Demokrat bersama NasDem dan PKS masih sejalan untuk mengusung perubahan. Demokrat menegaskan masih terus mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden. Senada, Ketua Bappilu Partai Demokrat Andi Arief mengaku belum ada pembicaraan terkait poros pasangan calon presiden Sandiaga Uno dan Agus Harimurti Yudhoyono .
"Dan kita akan tetap, belum ada pertemuan-pertemuan yang membahas tentang pergeseran koalisi partai-partai. Jadi masih koalisi perubahan dan persatuan," ujarnya. “Sebagai parpol, PPP tetap mencermati perkembangan dan dinamika politik. Tapi untuk perubahan sikap politik ada mekanisme yakni rapimnas,” pungkasnya.3 dari 4 halamanPKS Klaim Ada Tawaran Poros Baru, Usung Sandi-AHYNamun di sisi lain, Partai Keadilan Sejahtera mengakui sudah ada komunikasi dengan Ketua Bappilu PPP Sandiaga Uno.
Hanya saja saat ini PKS masih punya komitmen dengan mendukung Anies Baswedan sebagai calon presiden. Tetapi tidak menutup kemungkinan untuk membentuk poros baru.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Demokrat soal Wacana Menduetkan AHY dengan Sandiaga: Kami Belum Berpikir LainDPP Partai Demokrat tanggapi wacana menduetkan ketua umumnya, Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY dengan Sandiaga Uno.
Baca lebih lajut »
Soal Wacana Duet Ganjar-Anies, Sandiaga Akui Sudah Komunikasi dengan PKSKetua Bappilu PPP Sandiaga Uno mengomentari soal wacana duet Bacapres Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.
Baca lebih lajut »
Sandiaga Ingin Bertemu AHY, Demokrat: Ajak Dukung Ganjar-Anies Atau Bentuk Poros Baru?Partai Demokrat mempertanyakan maksud Ketua Bappilu PPP Sandiaga Uno mengajak Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) untuk bekerjasama.
Baca lebih lajut »
Ramai Wacana Ganjar-Anies, Sandiaga: Saya Ingin Bangun Komunikasi dengan PKS dan Mas AHYSandiaga ingin bangun komunikasi dengan PKS dan AHY.
Baca lebih lajut »
Akui Dapat Tawaran Poros Baru Sandiaga-AHY, PKS: Tidak Mungkin Kita MenolakPKS juga enggan mengatakan tidak terhadap adanya berbagai kemungkinan, termasuk poros baru tersebut.
Baca lebih lajut »
Ramai Wacana Poros Baru Sandiaga-AHY, PKS: Selama Cawapres Belum Diumumkan, Banyak GodaanPernyataan itu disampaikan Politisi PKS Nasir Djamil menanggapi wacana poros baru koalisi, dalam hal ini muncul wacana menduetkan Sandiaga Uno dengan AHY.
Baca lebih lajut »