HEADLINE: Cacar Monyet Menyebar Lebih dari 20 Negara, Antisipasi di Indonesia?

Indonesia Berita Berita

HEADLINE: Cacar Monyet Menyebar Lebih dari 20 Negara, Antisipasi di Indonesia?
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 liputan6dotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 205 sec. here
  • 5 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 85%
  • Publisher: 83%

Sudah 200 kasus cacar monyet terkonfirmasi ada di lebih dari 20 negara. Hal ini tentu perlu menjadi perhatian RI dalam mewaspadai bila kasus ini hadir di Indonesia.

Liputan6.com, Jakarta Saat COVID-19 mulai terkendali, dunia kembali dibuat deg-degan dengan kehadiran penyakit monkeypox atau cacar monyet. Ini bukan penyakit baru tapi yang bikin ketar-ketir adalah orang yang terinfeksi bukan berasal di negara endemik cacar monyet yakni di Afrika.

Bak gulungan salju, jumlah orang terkonfirmasi cacar monyet di Inggris terus bertambah. Data terakhir pada 25 Mei total kasus monkeypox di Inggris ada 85. Amerika Serikat juga melaporkan kasus cacar monyet baru-baru ini. Seorang pria Massachusets yang baru kembali usai bepergian dari Kanada positif cacar monyet seperti disampaikan Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit AS pada 18 Mei 2022.

2 dari 8 halamanBelum Ada Kasus Cacar Monyet di RIKetika lebih dari 20 negara sudah melaporkan kasus cacar monyet, hingga kini Indonesia masih nol kasus tersebut. Meski begitu, Kemenkes RI mengatakan tetap waspada. Syahril mengatakan ada empat upaya kewaspadaan RI hadapi cacar monyet. Pertama, mengedukasi masyarakat mengenai cacar monyet. Hal ini lewat update situasi dan merilis serba-serbi tentang cacar monyet lewat Frequently Asked Questions di laman infeksiemerging, kemkes.go.id.

Ketiga, merevisi pedoman pencegahan dan pengendalian monkeypox menyesuaikan situasi dan update WHO yang berisi tentang surveilans, tata laksana klinis, komunikasi risiko hingga pengelolaan laboratorium. “Jadi kalau saya lihat, fifty fifty lah kesiapannya karena ini bicara juga suatu respons untuk menghadapi penyakit dengan masa inkubasi panjang, kemampuan deteksi dini, tracing, dan literasi menjadi sangat penting,” kata Dicky kepada Health Liputan6.com melalui pesan suara, Jumat .

Meski begitu, cacar monyet belum sebanding dengan COVID-19. Dari sisi kecepatan penularan, monkeypox di bawah COVID. Namun, monkeypox tidak bisa dianggap remeh karena ini adalah “sepupu” dari penyakit virus yang sempat menjadi pandemi besar penyebab kematian ratusan juta orang yang disebut smallpox atau variola.Cacar monyet sendiri secara aspek epidemiologi sudah banyak diketahui walau belum menyeluruh, lanjut Dicky.

Sejak saat itu, sebagian besar kasus cacar monyet telah dilaporkan dari pedesaan dan daerah hutan hujan di Kongo. Kemudian, kasus cacar monyet pun semakin banyak dilaporkan dari seluruh Afrika tengah dan barat. Hingga kini para ilmuwan masih terus menelusuri penyebab cacar monyet menyebar di negara-negara non endemik.

"Bahan-bahan yang bisa menularkan, pertama lewat darah, air liur maupun cairan tubuh. Kedua, lesi di kulit cacar. Lesinya kan seperti ada cairannya. Makanya, kalau pecah bisa memberikan penularan. Kemudian juga ada dugaan droplet pernapasan." Pejabat Spanyol pun telah mengatakan bahwa kasus cacar monyet di sana telah ditelusuri berasal dari perayaan Gay Pride di Kepulauan Canary.

"Meski begitu, mengingat virus ini pada sebagian kasus teridentifikasi di komunitas ini maka mempelajari tentang cacar monyet akan membantu mencegah penularan penyakit ini lebih lanjut dan wabah bisa dihentikan," kata WHO. Ditekankan lagi di bagian bawah bahwa menstigmatisasi seseorang karena penyakit bukanlah hal baik. Siapapun bisa tertular atau menularkan cacar monyet, terlepas dari orientasi seksualitas mereka.

"Yang perlu diketahui gejalanya ada dua tahapan. Pertama disebut dengan gejala awal. Gejala ini berlangsung satu sampai tiga hari," kata Syahril.- Sakit kepala hebat- Nyeri punggung dan nyeri ototLalu, sesudah fase awal masuk ke fase erupsi atau fase paling infeksius terjadinya ruam atau lesi pada kulit biasanya dimulai dari wajah, kemudian menyebar ke bagian tubuh lainnya.

Tidak ada pengobatan khusus atau vaksinasi yang tersedia untuk infeksi virus monkeypox. Pengobatan simptomatik dan supportif dapat diberikan untuk meringankan keluhan yang muncul. Badan Keamanan Kesehatan Inggris mengeluarkan pedoman baru untuk pencegahan penularan cacar monyet. Dalam pedoman terbarunya, UKSHA meminta orang yang berkontak erat dari pasien terkonfirmasi dengan risiko paparan tertinggi harus menjalani isolasi mandiri selama 21 hari.7 dari 8 halamanCegah Terpapar Cacar MonyetKementerian Kesehatan RI juga telah merilis upaya mencegah terpapar monkeypox.

- Petugas kesehatan agar menggunakan sarung tangan, masker dan baju pelindung saat menangani pasien atau binatang yang sakit.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

liputan6dotcom /  🏆 4. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Inggris datangkan 20 ribu dosis vaksin cacar monyetInggris datangkan 20 ribu dosis vaksin cacar monyetBadan Keamanan Kesehatan Inggris (UKHSA) pada Kamis mengatakan telah membeli lebih dari 20.000 dosis vaksin cacar buatan Bavarian Nordic selagi kasus ...
Baca lebih lajut »

B-20 Indonesia Cari Cara Buka Potensi Rp 8.000 T dari Pasar KarbonB-20 Indonesia Cari Cara Buka Potensi Rp 8.000 T dari Pasar KarbonKetua B-20 Shinta W. Kamdani mengatakan, pasar atau perdagangan karbon dapat mendukung upaya pemerintah mengurangi emisi karbon.
Baca lebih lajut »

Vonis 20 Tahun Bui Eks Dirut ASABRI Adam Damiri Juga DisunatVonis 20 Tahun Bui Eks Dirut ASABRI Adam Damiri Juga DisunatMenyusul Sonny Widjaja, hukuman Adam Damiri juga disunat oleh PT Jakarta. Hal serupa juga dialami mantan Direktur Investasi dan Keuangan ASABRI, Hari Setianto.
Baca lebih lajut »

Mantan Gubernur Sumsel Alex Noerdin Dituntut 20 Tahun PenjaraMantan Gubernur Sumsel Alex Noerdin Dituntut 20 Tahun PenjaraMantan Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Alex Noerdin dituntut hukuman pidana penjara 20 tahun terkait kasus dugaan tindak korupsi pembelian gas bumi oleh BUMD Perusahaan Daerah Pertambangan dan Energi (PDPDE) tahun 2010-2019 dan dana hibah pembangunan Masjid Raya Sriwijaya Palembang.
Baca lebih lajut »

Dituntut 20 Tahun Penjara Dugaan Korupsi Masjid, Alex Noerdin: KejamDituntut 20 Tahun Penjara Dugaan Korupsi Masjid, Alex Noerdin: KejamMantan Gubernur Sumsel Alex Noerdin dituntut 20 tahun penjara dalam kasus dugaan korupsi. Alex menilai tuntutan itu kejam.
Baca lebih lajut »

Rugikan Negara Hingga 30 Juta Dollar AS, Mantan Gubernus Sumsel Alex Noerdin Dituntut 20 Tahun PenjaRugikan Negara Hingga 30 Juta Dollar AS, Mantan Gubernus Sumsel Alex Noerdin Dituntut 20 Tahun PenjaJaksa penuntut umum menilai Alex terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan korupsi di ...
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-01 21:43:35