Meski baru tahap wacana, new normal di segala sektor harus benar-benar diperhitungkan agar jangan sampai menimbulkan diskriminatif.
Liputan6.com, Jakarta Empat provinsi serta 25 kabupaten dan kota di Indonesia bersiap menghadapi fase kehidupan baru di tengah pandemi Corona yang masih menghantam dunia: new normal. Langkah ini sejurus dengan indeks penularan virus corona di bawah angka satu di masing-masing daerah tersebut.
Dia meyakini cara ini tidak menimbulkan ketegangan antara aparat keamanan dengan masyarakat. Kendati begitu, masyarakat juga diimbau agar tak mudah terpancing apabila diingatkan aparat keamanan untuk memakai masker, menjaga jarak, dan tak berkerumun. Selain itu juga perlu adanya pelatihan atau sosialisasi sehingga masyarakat benar-benar memahami dan mengikuti protokol kesehatan dalam new normal tersebut.
"Kalau ada usaha atau pabrik belum siap, ya jangan dipaksakan walaupun sudah diizinkan, jangan memaksa," Pandu menambahkan. "Misalnya para pedagang sebelum berdagang harus cuci tangan, semua pedagang itu menggunakan masker, disediakan fasilitas wastafel misalnya, yang memungkinkan orang untuk mencuci tangan secara rutin. Banyak sekali yang seharusnya protokol kesehatan di masing-masing tempat itu dirinci dulu," dia menambahkan.
Penegakan disiplin di mal dan pasar tradisional, Imam mencontohkan, jelas berbeda."Kemudian di masjid, kalau masjid itu dibolehkan untuk berjamaah siapa yang akan mengatur, tentara atau polisi? Jadi, itu siapa yang bertanggung jawab dan bagaimana mengaturnya," kata dia. Puan mengatakan, protokol new normal ini akan beda setiap kegiatan dan lokasi. Protokol di pasar, pusat perbelanjaan akan berbeda dengan sekolah atau tempat kerja.
"Harus benar-benar lengkap rincian antisipasi dan langkah-langkahnya. Termasuk pihak mana saja yang bertanggungjawab atas setiap tindakan," kata Puan. Menurutnya, saat sejumlah daerah serempak memberlakukan aturan pembatasan sosial berskala besar maka tingkat pertumbuhan ekonomi domestik ikut terpangkas. Sehingga diperlukan proses recovery secara tepat melalui kenormalan baru.
Sebab, banyak industri yang masih beroperasi secara konvensional dengan mengandalkan kinerja dari sumber daya manusia. Sehingga, dengan adanya protokol baru terkait upaya memitigasi persebaran covid-19 di lingkungan kerja nantinya, akan turut mempengaruhi produktivitas industri tersebut. "Kita tidak mungkin berdiam diri terus di rumah, mungkin sudah banyak yang protes, jenuh, apalagi menyangkut persoalan ekonomi," kata Gubernur.
Namun di Kota Padang, jelasnya agak sulit sebab orang yang berjualan selama masa inkubasi sudah banyak bertemu orang dan belanja.Di Kabupaten Bogor, pemerintah daerah setempat tidak akan menerapkan skenario new normal dalam waktu dekat. Hal ini lantaran kasus Covid-19 belum bisa ditekan di wilayah itu.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Ini 4 Provinsi dan 25 Kabupaten/Kota yang Akan Terapkan New NormalJokowi menjelaskan, TNI-Polri akan mendisiplinkan masyarakat agar menggunakan masker, menjaga jarak aman, dan menghindari kerumunan saat beraktivitas di luar rumah.
Baca lebih lajut »
4 Provinsi dan 25 Kabupaten/Kota Ini Bakal Jalankan Kehidupan New NormalPendisiplinan ini untuk mempersiapkan masyarakat memasuki tahapan new normal atau tatanan kehidupan baru.
Baca lebih lajut »
Presiden Pantau Kesiapan Daerah Terapkan |em|New Normal|/em| |Republika OnlinePresiden pantau kesiapan daerah terapkan tatanan kenormalan baru atau new normal.
Baca lebih lajut »
Pengamat: TNI/ Polri Diperlukan untuk Disiplinkan Warga |Republika OnlinePengamat menilai TNI/ Polri perlu untuk disiplinkan warga terapkan new normal.
Baca lebih lajut »
Jokowi Akan Perluas Persiapan The New Normal ke Provinsi LainPresiden Jokowi menyatakan persiapan The New Normal di empat provinsi akan diperluas ke provinsi lain.
Baca lebih lajut »
Menko Perekonomian: Tujuh Provinsi Siap Laksanakan New NormalSedikitnya sebanyak tujuh provinsi yang terindikasi siap menerapkan tatanan kehidupan normal baru atau the new normal.
Baca lebih lajut »