Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menyebut PDIP akan menggelar rapat kerja nasional (rakernas) II pada 10-13 Juni 2022.
Jakarta, Beritasatu.com - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyebut partainya akan menggelar rapat kerja nasional II pada 10-13 Juni 2022. Rakernas tersebut dilaksanakan dalam rangka konsolidasi partai.
“Kami konsolidasi. Dalam politik itu bukan hanya kekuasaan, bukan sekadar ketua umum bertemu mendapat liputan media, tetapi kerja bagi PDIP bersama rakyat, memberi inspirasi bagi rakyat,” tutur Hasto.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
PDIP Gelar Rakernas pada 10-13 Juni 2022 | Kabar24 - Bisnis.comPDIP direncankan akan menggelar rapat kerja nasional (rakernas) kedua pada 10-13 Juni 2022.
Baca lebih lajut »
PDIP Gelar Rakernas Kedua 10-13 Juni 2022, Bahas Pilpres 2024?PDIP bakal menggelar Rakernas kedua pada 10-13 Juni 2022. Rapat bertujuan agar partai ini bisa bekerja maksimal hadapi permasalahan rakyat.
Baca lebih lajut »
PDIP Gelar Rakernas pada 10-13 Juni 2022 | merdeka.comRakernas itu juga bertujuan agar PDIP bisa bekerja maksimal menghadapi permasalahan di masyarakat.
Baca lebih lajut »
Soal Koalisi Indonesia Bersatu, Hasto PDIP: Pilpres 2024 Masih JauhSekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto merespons kehadiran Koalisi Indonesia Bersatu--nama koalisi bentukan Partai Golkar, PPP, dan PAN. TempoNasional
Baca lebih lajut »
Anggota PDIP ke Anies: Tak Boleh Pakai APBD untuk Kerja Sama Eropa!Anggota Komisi B itu lantas menyinggung soal penggunaan APBD untuk ajang Formula E. Dia menilai Anies ceroboh menggunakan dana daerah untuk ajang balap mobil listrik itu.
Baca lebih lajut »
Respons Survei yang Unggulkan Ganjar, PDIP: Kerja Partai Bukan PeroranganSekretariscare Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto merespons temuan sejumlah survei yang menyebut elektabilitas PDIP bakal naik jika mengusung Ganjar Pranowo sebagai calon presiden daripada Puan Maharani. TempoNasional
Baca lebih lajut »