32 orang yang diswab di LP Pasaman disebut sempat kontak dengan pasien Covid-19
REPUBLIKA.CO.ID, PASAMAN BARAT -- Hasil tes swab terhadap 32 pegawai dan narapidana Lembaga Pemasyarakatan Terbuka Kelas II/B Pasaman, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat negatif virus corona jenis baru . Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Pasaman Barat Gina Alecia di Simpang Empat, Selasa, mengatakan 32 orang itu terdiri atas 28 pegawai lapas dan empat warga binaan."Mereka diswab pada Sabtu dan hasilnya keluar hari ini dengan status negatif," katanya.
"Dengan keluarnya hasil swab ini maka 32 orang itu berstatus negatif. Kami tinggal menunggu hasil swab 15 orang lagi yang baru di-swab pada Senin ," katanya. Hasil swab terhadap PDP yang meninggal dunia itu hingga saat ini belum keluar. Ia menjelaskan hingga Selasa, total kumulatif orang dalam pemantauan sebanyak 270 orang dengan rincian 265 orang sudah selesai pemantauan dan lima orang masih dalam pemantauan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Update Corona Indonesia 8 Juni: Bertambah 32 Pasien Meninggal, Total Kematian 1.883 Orang - Tribunnews.comBerikut update corona di Indonesia per Senin 8 Juni 2020, berdasarkan rilis Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto.
Baca lebih lajut »
Corona Tembus 32 Ribu, Ini Sebaran 847 Kasus Baru di Indonesia Per 8 JuniIndonesia mengumumkan adanya penambahan 847 kasus baru Corona, totalnya 32.033. Jawa Timur menjadi wilayah dengan penambahan terbanyak yaitu 365. CoronaUpdate via detikHealth
Baca lebih lajut »
Update Corona Senin 8 Juni: Bertambah 32, Total 1.883 Pasien Covid-19 Meninggal DuniaData update pasien virus Corona Covid-19 ini tercatat sejak Minggu, 7 Juni 2020 pukul 12.00 WIB hingga hari ini pukul 12.00 WIB.
Baca lebih lajut »
32 Dokter yang Meninggal Akibat Virus Corona Ternyata Mayoritas Bertugas di RS Non-Covid-19Ikatan Dokter Indonesia (IDI) mengungkapkan jika 32 dokter meninggal akibat terpapar virus corona, rata-rata bekerja di RS non-Covid-19.
Baca lebih lajut »