Mantan Menteri Luar Negeri, Hassan Wirajuda, berencana untuk membesarkan Universitas Prasetya Mulya dengan fokus pada pengembangan program studi dan peningkatan akreditasi.
Usai dilantik, Hassan mengatakan ia masih tetap ingin mengabdi pada negara dengan cara selain menjadi anggota kabinet, tetapi dengan menjadi pimpinan di Universitas Prasetya Mulya . 'Memang saya dekat dengan dunia kampus, dunia pendidikan, karena itu pengabdian saya kepada publik, kepada masyarakat melalui pendidikan,' kata Hassan di Universitas Prasetya Mulya BSD, Rabu (8/1/2024).
Hassan sudah memiliki beberapa rencana untuk membawa Universitas Prasetya Mulya menjadi lebih maju dan mengikuti perkembangan zaman. Salah satunya dengan membuka program studi (prodi) terkait Benua Asia Timur untuk melihat berbagai macam peluang-peluang baru membuat Indonesia menjadi negara maju. 'Memang saya anggap sebagai, ada kesenjangan antara dunia akademik yang tertinggal dibandingkan dunia praktik (di Asia Timur),' ujarnya. Selain prodi, Universitas Prasetya Mulya kata Hassan, juga sudah memiliki pusat studi Asia Timur (PSAT) yang membantu menunjang kegiatan riset terkait negara-negara tersebut. Lalu akan diperkuat lagi dengan keberadaan Prodi Asia Timur yang akan memberi bekal mahasiswa juga menjadi lebih berkembang. 'Jadi program studi adalah pengajaran. Nah ini kita akan ajukan kepada Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains and Teknologi,' ungkapnya. Tak hanya membuat prodi, Hassan juga akan berupaya meningkatkan akreditasi Universitas Prasetya Mulya dari yang awalnya Baik Sekali menjadi Unggul.Salah satu caranya dengan mengganti beberapa dekan dan melakukan rekrutmen dosen terbaru yang sesuai dengan ketentuan Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendikti Saintek). 'Memperkuat status akreditasi kita. Kalau universitas, dari Baik Sekali ke arah Unggul. Dengan itu juga memerlukan penambahan rekrutmen dosen,' imbuh Hasan Wirajuda
Hassan Wirajuda Universitas Prasetya Mulya Pendidikan Asia Timur Akreditasi
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Bukan untuk Mega dan SBY, Todung Mulya Lubis: Cawe-cawe Tak Melanggar Hukum, Tapi Langgar EtikaCawe-cawe dalam Pilpres dan Pilkada 2024 itu melanggar etika.
Baca lebih lajut »
Mengejutkan, Satya Wacana lepas Randy Prasetya usai empat musim gabungKabar mengejutkan datang dari Satya Wacana Salatiga, klub asal Jawa Tengah (Jateng) itu melepas Randy Ady Prasetya yang telah bergabung bersama klub selama ...
Baca lebih lajut »
Satria Muda Rekrut Bryan Adha, Bukan Randy PrasetyaSatria Muda Pertamina Jakarta mengejutkan para penggemar dengan merekrut Bryan Adha Elang Praditya dari Kesatria Bengawan Solo untuk IBL 2025.
Baca lebih lajut »
Randy Ady Prasetya Berlabuh ke Kesatria Bengawan SoloBekas pemain Satya Wacana Salatiga ini kembali bergabung dengan Kesatria Bengawan Solo dan akan dilatih kembali oleh Elfri Meldi.
Baca lebih lajut »
Terungkap Alasan Prabowo Bentuk Danantara!Budi Mulya menjelaskan pembentukan Badan Pengelola Investasi Danantara oleh Prabowo Subianto untuk mengelola BUMN.
Baca lebih lajut »
Puji 2 Putusan MK Terbaru, Todung Mulya Lubis: Ini Satu Langkah ProgresifTodung juga menyatakan bahwa putusan MK yang menghilangkan ambang batas pencalonan Pilkada merupakan langkah progresif.
Baca lebih lajut »