Pada hari pertama pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), Sabtu (18/4/2020), tercatat ada 99 kasus positif Covid-19.
Dari total kasus positif itu, sebanyak 17 orang sudah dinyatakan sembuh dan 15 meninggal dunia.Selain itu, berdasarkan data Pemerintah Kota Tangerang di situs covid19.tangerangkota.go.id, terdapat 525 pasien dalam pengawasan .
Kemudian, ada 1.554 orang dalam proses pemantauan dan 226 orang masuk kategori tanpa gejala karena pernah kontak erat dengan orang terkonfirmasi positif Covid-19. Diketahui, Kota Tangerang, Banten sudah resmi memberlakukan PSBB selama 14 hari, terhitung mulai Sabtu kemarin pukul 00.00 WIB hingga 1 Mei 2020.Pemberlakuan PSBB di Kota Tangerang mengacu pada Peraturan Gubernur Nomor 16 Tahun 2020 tentang Pedoman PSBB dalam Penanganan Penyakit Coronavirus 2019 di Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, dan Kota Tangerang Selatan.
Selama 14 hari masa berlaku PSBB, aktivitas warga di Kabupaten dan Kota yang masuk ke dalam wilayah Tangerang Raya akan dibatasi. Hal tersebut dilakukan untuk memutus rantai penularan Covid-19 yang jumlah kasusnya masih terus bertambah.Adapun pembatasan aktivitas saat pemberlakuan PSBB di Tangerang Raya meliputi pelaksanaan pembelajaran di sekolah atau institusi pendidikan, aktivitas bekerja di kantor, kegiatan keagamaan di rumah ibadah, kegiatan di tempat atau fasilitas umum, kegiatan sosial budaya, dan operasional transportasi umum.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Jumlah Kasus Covid-19 Meningkat Tajam, Menkes Akhirnya Setuju PSBB TegalMenteri Kesehatan Terawan Agus Putranto menyetujui pemberlakuan PSBB Tegal dan Bandung Raya. PSBB
Baca lebih lajut »
Status PSBB Covid-19 Kota Tegal DisetujuiTegal menjadi daerah pertama di Jawa Tengah yang menerapkan status PSBB.akibat wabah Covid-19.
Baca lebih lajut »
Menpora Minta Pemuda Indonesia Menaati PSBB Memutus Rantai Covid-19Menaati aturan terkait PSBB adalah upaya membantu memutus mata rantai penyebaran Virus Corona. adv_kemenpora
Baca lebih lajut »
Laporan Anies soal Covid-19 ke DPR: PSBB Perlu Diperpanjang, Perbanyak Tes PCR, dan Kebutuhan APDTim Pengawas Penanganan Covid-19 DPR mengundang Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghadiri rapat yang digelar virtual pada Kamis (16/4/2020).
Baca lebih lajut »
Peneliti Sebut PSBB Sia-sia Tanpa Tes PCR Covid-19 yang MasifPeneliti dari Lembaga Kajian dan Konsultasi Pembangunan Kesehatan (LK2PK), Halik Malik, mengatakan penerapan PSBB dibarengi dengan pemeriksaan Covid-19 secara masif.
Baca lebih lajut »
Penyebaran Covid-19 Terus Meluas, Gowa Siapkan Proposal Penerapan PSBBPenyebaran virus corona atau Covid-19 di wilayah Kabupaten Gowa semakin mengalami peningkatan yang cukup signifikan.
Baca lebih lajut »