'Kita lakukan dengan sangat terukur dan kita lakukan dengan size yang pas, sehingga dia tidak menambah beban masyarakat'
Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan memperkirakan dampak kenaikan harga BBM jenis Pertamax terhadap inflasi relatif terbatas, dan pemerintah sudah mengantisipasinya.
PT Pertamina menaikkan harga BBM jenis Pertamax dari Rp 9.000-9.400/liter menjadi Rp 12.500-13.000/liter. Hal itu dilakukan seiring naiknya harga minyak dunia.Pemerintah, lanjut Febrio selalu memantau perkembangan harga-harga barang atau jasa yang diatur pemerintah .
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Harga Pertamax Naik, Harga Buah di Pasar Gede Solo Makin TerkerekHarga dan permintaan berbagai jenis buah di Pasar Gede Solo merangkak naik pada awal puasa Ramadan, disebabkan salah satunya harga Pertamax naik.
Baca lebih lajut »
Gara-gara Harga Naik, Sebagian Konsumen Pertamax Beralih ke PertaliteNaiknya harga bahan bakar pertamax membuat sebagian konsumen yang biasa menggunakan pertamax beralih menggunakan BBM jenis pertalite.
Baca lebih lajut »
Harga BBM Shell Naik, Shell Super Beda Rp 3.500/Liter dari PertamaxKenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) PT Pertamina (Persero) diikuti oleh perusahaan lainnya, yakni Shell.
Baca lebih lajut »
Harga Pertamax Naik, 25 Persen Konsumennya Berpeluang Beralih ke PertaliteDirektur Eksekutif Energy Watch Mamit Setiawan tak menampik adanya kemungkinan migrasi atau perpindahan kelas konsumen Pertamax ke Pertalite. Kenapa?
Baca lebih lajut »
Harga BBM Shell Ikut Naik Susul Pertamax, Ini RinciannyaShell Super atau BBM dengan RON 92 semula di patok Rp 12.500-12.990 per liter. Mulai 2 April, BBM jenis ini naik menjadi Rp 16.000 per liter.
Baca lebih lajut »