KSP menyoroti masalah harga bawang putih dan Minyakita yang terus naik di awal tahun 2025. Harga bawang putih mencapai Rp 44.700/kg, jauh lebih tinggi dari harga acuan pembelian Rp 38.000/kg. Sementara harga Minyakita mencapai Rp 17.300/liter, melebihi harga eceran tertinggi (HET) Rp 15.700/liter. Edy Priyono, Deputi III Kepala Staf Kepresidenan, menyinggung rantai distribusi yang panjang dan pasokan yang terbatas sebagai penyebab utama.
Senin, 06 Jan 2025 20:00 WIB Harga bawang putih dan Minyakita semakin mahal. Kantor Staf Kepresidenan (KSP) menyoroti kedua komoditas itu yang tak kunjung turun sampai pergantian tahun ini. Deputi III Kepala Staf Kepresidenan, Edy Priyono mengatakan untuk bawang putih harganya rata-rata nasional mencapai Rp 44.700 per kilogram (kg), sementara harga acuan pembelian (HAP) Rp 38.000/kg. Menurutnya ini masalah lama yang tidak kunjung usai.
'Kami berharap bisa mengevaluasi akan implementasi kebijakan bawang putih karena harganya jauh lebih tinggi dari harga acuan. Meskipun kita lihat antar daerah juga tidak semua daerah harganya sangat tinggi,' kata dia dalam rapat koordinasi inflasi daerah, dikutip dari YouTube Kemendagri, Senin (6/1/2025). Untuk harga Minyakita saat ini telah mencapai Rp 17.300/liter. Padahal harga eceran tertinggi (HET) Minyakita Rp 15.700/liter. Menurut Edy salah satu penyebab tidak kunjung turunnya harga Minyakita karena rantai distribusi yang panjang. Seharusnya rantai distribusinya dari produsen ke distributor 1, distributor 2, langsung ke pengecer. Sementara nyatanya, rantai itu tidak berlaku di lapangan. Para pedagang melakukan dua hal untuk memasok Minyakita, pertama mengandalkan sales yang menawarkan ke warung mereka dan kedua membeli dari sesama pengecer. 'Di lapangan jarang pengecer yang mengambil Minyakita langsung ke distributor, atau d2. Ternyata, pengecer itu kan bukan hanya jual Minyakita, jual bumbu, sembako, sehingga mereka tidak mengambil sendiri. Mereka pengandalkan sales yang datang kemudian memasok Minyakita, juga ada yang beli di pengecer lain, jadi sulit harganya dijaga di HET,' terangnya. Edy juga mencurigai masalah tingginya Minyakita karena pasokan yang terbatas. Karena menurutnya saat ditelusuri ke pasar, pasokan Minyakita sedikit. Di sisi lain Domestic market obligation (DMO) atau pasokan minyak dalam negeri sebagai Minyakita tercatat cukup untuk kebutuhan dalam neger
HARGA BAWANG PUTIH MINYAKITA Inflasi DISTRIBUSI
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Harga Pangan Turun di Pasar NasionalBadan Pangan Nasional (Bapanas) melaporkan penurunan harga pangan di pasar nasional. Berdasarkan data Panel Harga Bapanas, harga cabai rawit merah dan bawang putih bonggol turun secara signifikan. Harga beras premium mengalami kenaikan, sementara beras medium dan beras stabilitas pasokan dan harga pangan (SPHP) Bulog turun. Komoditas sayuran seperti bawang merah, bawang putih bonggol, cabai merah keriting, dan cabai rawit merah juga mengalami penurunan harga. Harga daging sapi murni turun, sedangkan harga daging ayam ras dan telur ayam ras naik dan turun, masing-masing. Harga minyak goreng kemasan sederhana dan curah turun, gula konsumsi naik, dan harga tepung terigu curah dan non-curah turun. Harga jagung di tingkat peternak naik.
Baca lebih lajut »
Harga MinyaKita Lampaui HET, Mendag: Permintaan Melonjak, Distribusi TerlambatHarga MinyaKita melampauai harga eceran tertinggi (HET) lantaran permintaan melonjak menjelang Natal dan tahun baru (Nataru).
Baca lebih lajut »
Harga Daging Sapi Murni Turun, Telur Ayam Ras NaikBadan Pangan Nasional (Bapanas) mencatat harga daging sapi murni turun sedangkan harga telur ayam ras naik. Berdasarkan data Panel Harga Bapanas, harga beras premium naik, beras medium turun, dan beras SPHP Bulog naik. Harga komoditas bawang merah turun, bawang putih bonggol naik, cabai merah keriting naik, dan cabai rawit merah turun. Harga daging ayam ras juga naik, kedelai biji kering impor naik, gula konsumsi naik, minyak goreng kemasan sederhana naik, minyak goreng curah turun, tepung terigu curah naik, terigu non curah juga naik, dan harga jagung di tingkat peternak naik.
Baca lebih lajut »
KSP: Harga Bawang Putih Makin Mahal, Perlu Evaluasi Kebijakan KemendagDeputi III Edy Priyono Kantor Staf Presiden (KSP) menyoroti lonjakan harga bawang putih dan minyak goreng kemasan sederhana 'Minyakita'. KSP berharap Kemendag dapat mengevaluasi kebijakan dan implementasi tata niaga kedua komoditas ini. Harga bawang putih saat ini jauh di atas harga acuan pemerintah (HAP), dengan harga tertinggi mencapai Rp57.500 per kilogram di NTB.
Baca lebih lajut »
Harga pangan Senin, bawang putih naik Rp5.410 jadi Rp47.520 per kgBadan Pangan Nasional (Bapanas) mencatat harga sejumlah komoditas pangan secara umum naik pada Senin pagi dengan bawang putih naik Rp5.410 menjadi Rp47.520 ...
Baca lebih lajut »
Harga Pangan Nasional Melonjak Jelang Natal dan Tahun Baru, Bawang Putih Jadi Rp47.520 per KilogramBerita Harga Pangan Nasional Melonjak Jelang Natal dan Tahun Baru, Bawang Putih Jadi Rp47.520 per Kilogram terbaru hari ini 2024-12-09 08:30:26 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »