Harapan Lautan Sampah Tidak Lagi Merendam Kota Bandung

Sampah Bandung Berita

Harapan Lautan Sampah Tidak Lagi Merendam Kota Bandung
Bandung Lautan SampahTps Sampah BandungTpa Sarimukti
  • 📰 hariankompas
  • ⏱ Reading Time:
  • 137 sec. here
  • 11 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 82%
  • Publisher: 70%

Sejumlah cara dilakukan Kota Bandung untuk menekan timbulan sampah. Beberapa di antaranya mengubah sampah menjadi bahan bakar alternatif.

Dihajar berbagai isu pengelolaan sampah, Pemerintah Kota Bandung mengklaim sejumlah inovasi yang berkontribusi mengurangi dan mengelola timbulan sampah. Harapannya, sebutan satir ” Bandung Lautan Sampah ” tidak lagi merendam ibu kota Jawa Barat ini.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Bandung Dudy Prayudi mengatakan, kerja sama itu memberikan hasil baik. Di akhir Januari 2024, rata-rata ritase harian ke TPA Sarimukti dari Kota Bandung sebesar 136,08 rit per hari. Kepala DSDABM Didi Ruswandi menjelaskan, sampah sungai memiliki karakteristik beragam, mulai dari plastik hingga sedimen berat. ”Motah-19 sangat membantu. Dengan mesin ini, sampah sungai bisa diolah kembali,” kata Didi.Proses pembakaran sampah di Motah-19 dimulai dari pengangkutan sampah dari lokasi pengerukan. Kemudian, sampah dibawa ke lokasi Motah-19 untuk dipilah. Sampah yang tidak bernilai jual lantas dibakar.Selain TPS3R, Bandung juga punya tempat pengolahan sampah terpadu .

Dibantu 51 pegawai, TPST Nyengseret menekan 16,5 ton sampah ke TPA Sarimukti. Jumlah itu sekitar 54 persen dari target yang ditetapkan, yaitu 30 ton. Tati berharap, pemilihan sejak dari warga bisa membantu mengurangi sampah yang dibuang ke TPA. ”Kami sudah melakukan pemisahan antara sampah organik dan anorganik menggunakan mesin gibrig. Sampah organik diolah menjadi kompos, sedangkan anorganik dihancurkan menggunakan mesin pencacah,” ujar Salman.Program biopori sampah organik di Hotel Novotel Bandung, Jawa Barat, Rabu . Biopori sampah organik merupakan bagian dari empat program pengolahan sampah secara mandiri di Novotel Bandung sejak tahun 2022. atau hasil pengolahan sampah kering sebagai bahan bakar alternatif.

Setidaknya selama 2024, stigma Bandung menjadi kota sampah kembali memanas. Pada Oktober 2024, misalnya, rata-rata jumlah sampah yang dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir Sarimukti tercatat 1.750 ton per hari atau mencapai 300 ritase per hari. Sebanyak 175 ritase per hari di antaranya berasal dari Kota Bandung.

Dari sekian banyak hal yang dilakukan, salah satu yang diandalkan mengurangi timbulan sampah Kota Bandung adalah penggunaan Mesin Olah Runtah . Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga Kota Bandung. Selain di Cinambo, alat ini juga tersedia di Kecamatan Bandung Kulon dan Kecamatan Sumur Bandung.Warga mengelola sampah menggunakan mesin Mesin Olah Runtah di Cinambo, Kota Bandung, Jumat . Dalam sehari, mesin ini diklaim mampu mengolah 2-8 ton sampah.

TPST Tegallega, misalnya, kini mengolah 25 ton sampah per hari. Setelah melewati mesin pemilihan, pencacahan, dan pengeringan, sampah itu masuk ke mesin pencetakan untuk menjadi bahan bakar industri semen menggantikan bahan bakar fosil.Pengolahan sampah di Tempat Pengolahan Sampah Terpadu Tegallega Bandung, pertengahan Januari 2025. TPST Tegallega bisa mengolah 25 ton sampah per hari.

Saat ini, residu yang masuk ke TPST masih cukup banyak. Kalau bisa, warga mulai memilah sampah sejak dari rumah.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

hariankompas /  🏆 8. in İD

Bandung Lautan Sampah Tps Sampah Bandung Tpa Sarimukti Sampah Caringin Utama Sdgs SDG17-Kemitraan Untuk Mencapai Tujuan

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Jadwal SIM Keliling di Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Bandung Barat, dan Cimahi 20-26 Januari 2025Jadwal SIM Keliling di Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Bandung Barat, dan Cimahi 20-26 Januari 2025Berikut jadwal dan lokasi SIM Keliling di Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, dan Kota Cimahi pada minggu ini 20-26 Januari 2025.
Baca lebih lajut »

Wisata Bandung Terdekat dari Stasiun Bandung: 15 Menit Menjelajah Pesona KotaWisata Bandung Terdekat dari Stasiun Bandung: 15 Menit Menjelajah Pesona KotaBerwisata ke Bandung menggunakan kereta api menjadi pilihan populer. Lokasi Stasiun Bandung yang strategis memudahkan akses ke berbagai destinasi wisata menarik di sekitarnya. Liputan6.com rangkum rekomendasi wisata Bandung terdekat dari Stasiun yang bisa dikunjungi tanpa kendaraan pribadi, mulai dari wisata sejarah, arsitektur kolonial, kuliner legendaris, hingga spot foto instagramable.
Baca lebih lajut »

Eks Wali Kota Bandung Yana Mulyana Diperiksa KPK di Sukamiskin Terkait Suap Bandung Smart CityEks Wali Kota Bandung Yana Mulyana Diperiksa KPK di Sukamiskin Terkait Suap Bandung Smart CitySelain Yana, KPK juga menjadwalkan pemeriksaan terhadap mantan anggota DPR Tomtom Dabbul Qamar
Baca lebih lajut »

KPU Kota Bandung Tetapkan Farhan-Erwin Jadi Wali Kota dan Wagub Terpilih 9 JanuariKPU Kota Bandung Tetapkan Farhan-Erwin Jadi Wali Kota dan Wagub Terpilih 9 JanuariPenentuan Farhan-Erwin sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung terpilih akan dilakukan pada Kamis 9 Januari 2025 oleh KPU Kota Bandung. Penetapan ini merupakan bagian dari proses Pilkada serentak 2024 yang dilakukan secara serentak di seluruh kabupaten/kota.
Baca lebih lajut »

Farhan-Erwin Ditetapkan sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung TerpilihFarhan-Erwin Ditetapkan sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung TerpilihMuhammad Farhan dan Erwin secara resmi ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung terpilih dalam rapat pleno terbuka yang digelar di Balai Kota Bandung, Kamis (9/1/2025).
Baca lebih lajut »

Muhammad Farhan-Erwin Ditetapkan Sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung TerpilihMuhammad Farhan-Erwin Ditetapkan Sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung TerpilihKPU Kota Bandung resmi menetapkan pasangan Muhammad Farhan-Erwin sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung terpilih. Penetapan dilakukan melalui rapat pleno terbuka di Plaza Balai Kota Bandung, Kamis (9/1/2024).
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-19 18:29:47