Hamdan Zoelva Nilai Sudah Waktunya Kembali ke Sistem Proporsional Tertutup Sindonews BukanBeritaBiasa .
, saat ini Pemilu di Indonesia sudah seharusnya kembali menerapkan sistem proporsional tertutup.
Berkaca dari pengalaman empat kali Pemilu kata Hamdan, terbukti tidak juga memberikan dampak perbaikan bagi akuntabilitas penyelenggaraan pemerintahan. Begitu juga akuntabilitas wakil rakyat yang terpilih diharapkan menjadi keunggulan dari sistem proporsional terbuka, pun juga tidak terbukti. Selain itu menurut dia, sistem saat ini juga sangat rumit, sangat berat bagi para penyelenggara pemilu dan pemborosan uang negara karena biaya yang besar tidak bisa dihindari.
"Masalahnya hanya kekhawatiran atas dominasi partai dalam menentukan nomor urut yang harus diantisipasi dengan demokratisasi internal parpol dengan menjadikan parpol sebagai badan hukum milik publik, bukan milik elite partai. Parpol harus transparan dan diaudit BPK," tuturnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Mahfud MD Sebut Pemerintah Siapkan Pengganti Lukas EnembePemerintah sudah menyiapkan penjabat sementara untuk menggantikan Lukas Enembe yang sudah ditangkap KPK.
Baca lebih lajut »
Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar AS Hari Ini Kurang Katalis PositifNilai tukar rupiah masih berpotensi melanjutkan pelemehan usai kemarin terkoreksi ke level 15.575 akibat penguatan dolar AS.
Baca lebih lajut »
Bandar Kripto Bangkrut Minta Balik Duit Sumbangan TriliunanNilai sumbangan yang diberikan FTX dalam beberapa tahun mencapai triliunan rupiah.
Baca lebih lajut »
11 Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri/Swasta Terbaik di SukoharjoSMAN 1 Kartasura dengan nilai UTBK 2022 rerata 543,097 menempati sekolah terbaik urutan kedua di Sukoharjo.
Baca lebih lajut »
Ada Dua Direksi BRI Serok Saham BBRI Dengan Total Nilai 461,7 JutaBerdasarkan keterbukaan infomasi, ada dua BRI membeli, masing-masing, 50.000 saham BBRI.
Baca lebih lajut »