Pada tanggal 6 Juli 2024, militer Israel melakukan serangan terhadap kompleks Hamas yang terletak di dalam sekolah milik salah satu lembaga yang didirikan oleh Perserikat
yang terletak di dalam sekolah milik salah satu lembaga yang didirikan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa yaitu United Nations Relief and Works Agency for Palestine Refugees in Near East .di Gaza tengah. Menurut laporan dari Rumah Sakit Syuhada Al-Aqsa di Deir al Balah, Gaza , serangan ini telah mengakibatkan kematian 37 orang. Akibatnya, kelompok perlawanan Palestina , Hamas , murka dan mengecam aksi brutal tersebut.
Setelah rumah-rumah dan wilayah pemukiman warga Palestina hancur akibat serangan udara dan darat oleh Israel mereka terpaksa harus menggunakan gedung-gedung sekolah sebagai tempat berlindung. Banyak dari mereka yang berharap dapat menemukan tempat yang lebih aman dari gempuran yang terus berlanjut. Namun, serangan terhadap sekolah-sekolah tersebut menunjukkan bahwa bahkan tempat-tempat yang seharusnya aman bagi anak-anak dan keluarga pun tidak luput dari kekerasan.
ibuan orang pro-Palestina bergabung dalam 'Pawai Nasional Palestina' pada hari Sabtu, 6 Jui 2024 di London dan menuntut pemerintah baru Inggris untuk mengehentikan perang Pemimpin Gereja Katolik, Paus Fransiskus, pada hari Minggu, 7 Juli 2024, menyatakan keprihatinannya mengenai keadaan demokrasi dunia dalam acara di kota Trieste, Italia.Anggota Komisi III DPR RI, Trimedya Panjaitan meminta Kapolri penyidik hingga Direktur Reserse Krimum Polda Jabar, Kombes Surawan harusnya mendapat sanksi.
Palestina Israel Gaza Hamas Hamas Palestina Israel Genosida Genosida Israel
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
PBB Murka, Israel Sengaja Lepas Anjing untuk Serang Tahanan PalestinaBadan PBB murka usai Israel dilaporkan lepas anjing untuk serang dan gigit tahanan Palestina.
Baca lebih lajut »
Sumpah Bos Hamas Haniyeh Gegara Israel Serang Pengungsian: Darah Martir Tuntut Kita Tak BerkompromiBos Hamas Ismail Haniyeh menyebut tak akan ada kompromi terhadap pasukan tentara Israel yang telah menewaskan keluarga dan pengungsi Palestina
Baca lebih lajut »
Israel Serang Kamp Pengungsi Shati di Gaza, Saudara Perempuan Pemimpin Hamas TewasSaudara perempuan dari pemimpin Hamas, Ismail Haniyeh, tewas dalam serangan Israel di kamp pengungsi Shati, Gaza, Selasa.
Baca lebih lajut »
Israel Serang Kamp Pengungsi Al-Nuseirat Gaza Tewaskan 210 Orang, Bebaskan 4 Sandera HamasEmpat sandera warga Israel yang ditahan Hamas diselamatkan di Gaza, ketika rumah sakit mengatakan banyak orang tewas dalam serangan tentara Israel.
Baca lebih lajut »
Israel Serang Kamp Pengungsi Al-Nuseirat Gaza, Bunuh 210 Orang Demi Bebaskan 4 Sandera HamasEmpat sandera warga Israel yang ditahan Hamas diselamatkan di Gaza, ketika rumah sakit mengatakan banyak orang tewas dalam serangan tentara Israel.
Baca lebih lajut »
DK PBB Dukung Proposal Gencatan Senjata Israel-Hamas, Hamas Sambut BaikDewan Keamanan PBB pada Senin (10/6) mendukung proposal gencatan senjata antara Israel dan Hamas di Jalur Gaza yang sebelumnya dipaparkan Presiden AS Joe Biden. DK PBB mendesak kelompok militan itu untuk menerima kesepakatan yang bertujuan untuk mengakhiri perang selama delapan bulan terakhir....
Baca lebih lajut »