Bukti yang ditolak Hakim adalah tangkapan layar percakapan asisten rumah tangga (ART) Sambo ke Yosua soal CCTV rusak.
Ferdy Sambo kembali dihadirkan sebagai saksi untuk dua terdakwa mantan anak buahnya dalam kasus perintangan penyidikan pembunuhan Yosua.
Dalam kesaksiannya, Sambo sempat menyebut jika dirinya sempat merasa takut dan khawatir dengan keberadaan CCTV di rumah sehingga berulang kali menanyakan ke ART-nya Qodir, apakah CCTV di rumah nya rusak. Sambo pun mengajukan bukti tangkapan layar percakapan Qodir yang melaporkan CCTV di rumah rusak melalui WhatsApp kepada Yosua.
Saat menolak bukti pesan WA ART Sambo soal CCTV, Hakim sempat meminta sambo menunjukkan bukti aslinya, namun tidak ada. Dalam kasus perintangan penyidikan pembunuhan Yosua, Ferdy Sambo juga menjadi terdakwa karena memerintah sejumlah anak buahnya untuk merusak barang bukti di lokasi pembunuhan Yosua.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kemarin Hakim Cek Rumah Ferdy Sambo, Ahli Hukum: Dalam KUHAP Tidak Termasuk Alat BuktiAhli Hukum dari Universitas Brawijaya Aan Eko Widiarto menilai hadirnya Hakim ke rumah Ferdy Sambo tidak termasuk sebagai alat bukti
Baca lebih lajut »
Hakim Cek Rumah Ferdy Sambo, Ahli Hukum: Dalam KUHAP Tidak Termasuk Alat BuktiAhli Hukum dari Universitas Brawijaya Aan Eko Widiarto menilai hadirnya Hakim ke rumah Ferdy Sambo tidak termasuk sebagai alat bukti.
Baca lebih lajut »
Tanggapi Video Diduga Hakim Wahyu Curhat Kasus Ferdy Sambo, Ahmad Sahroni: Hakim Harus Independen - Tribunnews.comWakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni menanggapi soal video viral yang diduga Hakim Wahyu curhat kasus Ferdy Sambo, coreng nama baik kehakiman.
Baca lebih lajut »
Hakim Wahyu Iman Santoso: Pemeriksaan Rumah Sambo Masuk Agenda SidangPemeriksaan di rumah yang diduga menjadi lokasi perencanaan pembunuhan Yosua ini, berlangsung tertutup.
Baca lebih lajut »