Ukraina klaim serangan ke Rusia hanya mengincar target militer. Rusia dan Ukraina sama - sama melibatkan serdadu asing
Menlu Norwegia Espen Barth Eide diapit Menlu Ukraina Andrii Sybiha dan Menlu Kanada Melanie Joly dalam jumpa pers usai Konferensi Perdamaian Ukraina yang membahas 10 point usulan di Montreal, Kanada, Kamis . Menlu Ukraina meminta pencabutan penggunaan rudal Barat untuk menyerang sasaran strategis di dalam wilayah Rusia. Usulan itu didukung Menlu Norwegia.
AS memperkirakan ada 10.000 serdadu Korea Utara di wilayah Rusia. Sebanyak 8.000 serdadu itu kini berada di Kursk. “Prajurit Korea Utara akan menjadi sasaran sah jika mereka terlibat dalam perang,” kata Blinken.Menteri Pertahanan Amerika Serikat Lloyd Austin mengatakan, serdadu Korea Utara dengan seragam militer dan senjata Rusia membuat situasi semakin berbahaya dan mengganggu stabilitas.
Pernyataan Blinken dan Austin muncul usai pertemuan dengan sejawatnya dari Korea Selatan. Dalam pertemuan bilateral, AS dan Korea Selatan membahas sejumlah kemungkinan sikap mereka terhadap keterlibatan serdadu Korea Utara dalam Perang Rusia – Ukraina. “Saya rasa mereka, China, juga memiliki kepedulian soal perang ini dan akan menggunakan pengaruh mereka untuk membatasi Korea Utara,” kata Blinken soal posisi China.Pemerintah China berhubungan baik dengan Rusia dan Korea Utara. China menyatakan netral dalam Perang Rusia – Ukraina dan tetap menjalin hubungan baik dengan kedua pihak yang bertikai. Sebelum pecah perang, China memiliki proyek Sabuk dan Jalan di Ukraina dan Russia bernilai milyaran dollar AS.
Foreign Policy mencatat, perusahaan–perusahaan Eropa seperti DHL, Volvo, Ligne Roset yang biasa mengirim barang ke China, terkena larangan Rusia menyusul embargo yang diberlakukan Barat kepada Rusia akibat serangan ke Ukraina.
Intelijen Korea Selatan Kursk Serdadu Korea Utara Kerjasama China Rusia Ukraina Rudal Barat
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Rusia-Ukraina Saling Serang dengan Drone pada Malam Hari, Puluhan Unit JatuhRusia menjatuhkan 47 drone Ukraina semalam, sedangkan Ukraina menembak jatuh 24 drone Rusia.
Baca lebih lajut »
Tak Hanya Prajurit, Korea Utara Disebut Turut Kirimkan Jenderal untuk Bantu Rusia Perangi UkrainaBadan Intelijen Nasional Korea Selatan (NIS) melaporkan bahwa rezim Kim Jong-un turut mengirimkan sejumlah jenderal untuk membantu Rusia menginvasi Ukraina.
Baca lebih lajut »
Rusia: Ukraina Ketar-ketir Hadapi Perkembangan di Garis Depan, Minta Rudal Tomahawk kepada ASJuru bicara Kremlin, Dmitry Peskov, mengatakan Ukraina saat ini “sangat gelisah” akibat perkembangan yang tidak menguntungkan di garis depan.
Baca lebih lajut »
Tentara Korea Utara Berseragam Rusia Menuju Ukraina, Kasus Desersi Militer Ukraina MelonjakAustin mengatakan AS khawatir Rusia mungkin akan menggunakan pasukan Korea Utara dalam pertempuran, meskipun hingga kini belum dipastikan.
Baca lebih lajut »
Utusan HAM Ukraina Desak Tanggapan atas Dugaan Pembunuhan WN Ukraina yang Jadi Tawanan Perang RusiaOmbudsman HAM Ukraina, pada Minggu (13/10) mendesak organisasi-organisasi internasional untuk menanggapi dugaan, bahwa beberapa warga Ukraina yang menjadi tawanan perang Rusia dibunuh di wilayah Kursk, Rusia, tempat Ukraina melancarkan serangan pada Agustus. DeepState, situs analisis medan...
Baca lebih lajut »
Rangkuman Hari Ke-953 Serangan Rusia ke Ukraina: Sekjen NATO Ingin Ukraina MenangBerikut ini rangkuman serangan Rusia ke Ukraina hari ke-953, salah satunya Sekjen NATO ingin agar Ukraina menang.
Baca lebih lajut »