Di bawah pemerintahan Donald Trump, AS tetap akan menyediakan payung keamanan bagi Filipina berdasarkan Perjanjian Pertahanan Bersama.
WASHINGTON, KAMIS — Pemerintah Amerika Serikat menegaskan kembali komitmennya terhadap keamanan sekutunya di Asia Tenggara, Filipina. Washington menyatakan berbagai tindakan yang dilakukan China di Laut China Selatan telah merongrong stabilitas keamanan di kawasan.
Sebagai balasan, Filipina membuka akses bagi tambahan lokasi pangkalan militer AS di negara tersebut. Selain bisa menempatkan personel militernya, Departemen Pertahanan AS bisa menempatkan sistem persenjataan di Filipina. Salah satu yang mendapat kritik keras dari China adalah penempatan peluncur rudal Typhon.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Mao Ning dalam konferensi pers di Beijing menyebut tindakan itu sangat tidak bertanggung jawab. Filipina memandang dampak yang ditimbulkan China terhadap lingkungan di zona ekonomi eksklusifnya sangat jelas dan bersengketa melalui jalur hukum adalah cara terbaik."Pada akhirnya, ini cara terbaik untuk menyerang. Ada banyak cara untuk memecahkan masalah, tetapi ini salah satu cara yang paling baru,” katanya.
Dalam pembicaraan melalui telepon dengan Manalo, Rubio menegaskan komitmen pemerintahan Presiden Donald Trump untuk menyediakan payung keamanan bagi Filipina berdasarkan Perjanjian Pertahanan Bersama. Dalam pembicaraan itu keduanya membahas sejumlah rencana untuk mempererat kerja sama keamanan dan memperluas kerja sama ekonomi secara bilateral dan regional.
"Pemerintah AS telah berkoordinasi erat dengan Pemerintah Filipina pada setiap aspek penempatan MRC, termasuk lokasinya," kata Komandan Matthew Comer dari INDOPACOM, merujuk Typhon dengan inisial nama resminya, Mid Range Capability .
Sengketa Laut China Selatan China-Filipina Perjanjian Pertahanan AS-Filipina Utama Sdgs SDG16-Perdamaian Keadilan Dan Kelembagaan Yang Tangguh SDG14-Ekosistem Lautan SDG06-Air Bersih Dan Sanitasi Layak
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Striker Filipina Yakin Setara dengan Timnas Indonesia, Siap Hadapi ThailandAlex Monis percaya Filipina siap bersaing di semifinal ASEAN Cup 2024.
Baca lebih lajut »
Thailand Hadapi Filipina di Leg Dua Semifinal Piala AFF 2024Timnas Thailand menjamu Filipina pada leg kedua semifinal Piala AFF 2024 dengan target mengejar ketertinggalan satu gol dari leg pertama.
Baca lebih lajut »
Borneo kantongi motivasi tinggi hadapi wakil Filipina di ACC 2025Borneo FC Samarinda mengantongi motivasi tinggi menghadapi wakil Filipina Kaya FC Iloilo pada laga keempat fase grup B ASEAN Club Championship (ACC) 2024/2025 ...
Baca lebih lajut »
Timnas Vietnam Hadapi Tantangan di Permukaan Rumput Sintetis saat Hadapi Timnas SingapuraTimnas Vietnam akan menghadapi Timnas Singapura dalam leg pertama semifinal Piala AFF 2024 di Stadion Jalan Besar pada Kamis malam WIB 26 Desember 2024. Timnas Vietnam dihadapkan pada tantangan bermain di lapangan rumput sintetis yang lebih licin daripada rumput asli. Selain itu, Timnas Vietnam juga kehilangan dua pemain andalannya, Nguyen Van Toan dan Hoang Viet Anh, akibat cedera.
Baca lebih lajut »
Hasto Kristiyanto Tegas Hadapi Penjara: Demi Cita-cita, Siap Hadapi RisikoSekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyatakan siap menghadapi risiko penjara sebagai pengorbanan untuk cita-cita. Ia dituding terlibat korupsi oleh KPK dan mencontohkan sikap kader PNI yang tegar saat dihukum.
Baca lebih lajut »
China Peringatkan Filipina tentang Pengerahan Rudal Jarak MenengahChina hari Kamis (26/12) mengulangi peringatannya kepada Filipina bahwa keputusan Manila untuk mendapatkan rudal jarak menengah “menimbulkan ancaman substantif terhadap perdamaian dan keamanan regional.” Dalam konferensi pers hari Kamis, juru bicara kementerian luar negeri Mao Ning mengatakan...
Baca lebih lajut »