Hacker Bjorka Bocorkan Data Sejumlah Pejabat, Fadli Zon Heran: Seperti Tak Ada Pertahanan
Ketua Badan Kerja Sama Antar Palremen DPR RI, Fadli Zon saat menghadiri Sidang IPU ke-144 di Nusa Dua, Bali pada hari ini Minggu . - Anggota Komisi I DPR RI Fadli Zon merasa heran data sejumlah pejabat bisa dibocorkan oleh hacker atau peretas seperti Bjorka, Senin . Anggota Komisi I DPR RI Fadli Zon pun mengaku heran mengapa institusi negara bisa dipermalukan oleh peretas seperti Bjorka.
Dibobolnya data sejumlah pejabat, menurutnya membuat pemerintah Indonesia seperti tidak ada pertahanan dalam siber. "Masa kita diperlakukan seperti itu dan tidak ada resistensi memadai seperti tidak ada pertahanan."
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Belajar dari Kasus Bjorka, Komisi II DPR Ingatkan Bawaslu Agar Data Pemilu Tidak BocorKomisi II DPR mengingatkan Bawaslu untuk berhati-hati terhadap persoalan keamanan data agar tidak terjadi kebocoran data Pemilu.
Baca lebih lajut »
Article headlineGELORA.CO - Anggota Komisi I DPR RI Fadli Zon menyentil Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate yang langsung mengg...
Baca lebih lajut »
DPR Pesimistis Rights Issue Waskita Bakal LakuBeberapa anggota Komisi XI DPR justru mengaku pesimistis target penyerapan dana Rp 980 miliar dari masyarakat akan tercapai.
Baca lebih lajut »
Digitalisasi dinilai mampu jawab tantangan penyaluran BBM secara tepatAnggota Komisi VII (Energi) DPR Mulyanto menilai sistem digital dan penggunaan teknologi informasi (IT) dapat membantu tugas Pertamina menjawab tantangan ...
Baca lebih lajut »
ICP Agustus 2022 Belum Terbit, PKS: Ada Apa?Anggota Komisi VII DPR RI Mulyanto mendesak pemerintah segera menetapkan harga Indonesia Crude Price (ICP) atau minyak mentah Indonesia per Agustus 2022. ICP
Baca lebih lajut »
Fraksi PPP: Bela Negara Terus Hidup Sesuai Perkembangan ZamanBela negara menurut anggota Komisi I DPR Fraksi PPP Muhammad Iqbal, harus terus ada. Namun tetap menyesuaikan dengan perkembangan zaman.
Baca lebih lajut »