Gus Yahya Tanggapi Permintaan Maaf Jokowi di Penghujung Jabatan

Gus Yahya Berita

Gus Yahya Tanggapi Permintaan Maaf Jokowi di Penghujung Jabatan
Yahya Cholil StaqufKetua Umum PBNUJokowi
  • 📰 suaradotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 56 sec. here
  • 6 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 40%
  • Publisher: 53%

'Pak Jokowi pemimpin yang baik, saya kira seperti itu. Setelah akhir masa jabatan, mohon maaf kalau ada kesalahan,' kata Gus Yahya.

Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama KH. Yahya Cholil Staquf alias Gus Yahya . "Pak Jokowi pemimpin yang baik, saya kira seperti itu. Setelah akhir masa jabatan, mohon maaf kalau ada kesalahan," kata Gus Yahya usai pelantikan jajaran pengurus PWNU Jawa Tengah di Unissula Semarang, Sabtu .

Sebagai seorang manusia, kata dia, setiap pemimpin tentu memiliki kesalahan dan kekurangan, tetapi tidak kemudian menutupi kebaikan dan manfaat yang dilakukan selama masa kepemimpinannya, termasuk Jokowi."Tentu saja lepas dari apapun kekurangannya, kita berterima kasih pada Pak Jokowi karena sudah melakukan banyak hal besar yang akan bermanfaat jangka panjang bagi bangsa dan negara ini," ujarnya.

"Memang jelas masalah enggak akan habis habis, sampai kapapun juga, ya itu tugas dari orang orang yang melanjutkan kepemimpinan itu untuk menyelesaikan semua masalah yang tersisa, termasuk kita semua ini," katanya. Sebelumnya, Presiden Jokowi menyampaikan permohonan maaf atas segala salah dan khilaf dalam menjalankan amanah sebagai Presiden RI yang diungkapkannya saat acara Dzikir dan Doa Kebangsaan di halaman Istana Merdeka, Jakarta, Kamis malam.Dalam sambutannya, Jokowi juga mengatasnamakan Wakil Presiden Ma'ruf Amin untuk memohon maaf di hadapan ribuan undangan pada acara pembuka yang memulai rangkaian kegiatan Bulan Kemerdekaan menjelang HUT ke-79 RI tersebut.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

suaradotcom /  🏆 28. in İD

Yahya Cholil Staquf Ketua Umum PBNU Jokowi Presiden Joko Widodo

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Aliansi Santri Gus Dur Geruduk Gedung PBNU, Desak Gus Yahya dan Gus Ipul MundurAliansi Santri Gus Dur Geruduk Gedung PBNU, Desak Gus Yahya dan Gus Ipul MundurTuntutan para pendemo di antaranya mereka mendesak Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf dan Sekjen PBNU Saifullah Yahya segara mundur dari jabatannya.
Baca lebih lajut »

Gus Yahya Tanggapi Pansus Angket Haji yang Digulirkan Cak Imin: Jangan-jangan Ini Masalah PribadiGus Yahya Tanggapi Pansus Angket Haji yang Digulirkan Cak Imin: Jangan-jangan Ini Masalah Pribadi'Ini yang kemudian menimbulkan pertanyaan pada kita. Jangan-jangan ini masalah pribadi, jangan-jangan,' kata Yahya Cholil Staquf.
Baca lebih lajut »

Sebut Gus Yahya Dan Gus Ipul Selalu Gembosi PKB, Jazilul Fawaid: Mereka Selalu MenggangguSebut Gus Yahya Dan Gus Ipul Selalu Gembosi PKB, Jazilul Fawaid: Mereka Selalu MenggangguJazilul menegaskan, PKB bukan merupakan badan otonom PBNU, PKB adalah partai berdaulat
Baca lebih lajut »

Elite PKB: Gus Yahya dan Gus Ipul Sering Menggembosi PKBElite PKB: Gus Yahya dan Gus Ipul Sering Menggembosi PKBPKB menanggapi santai wacana Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (NU) yang ingin kembali merebut PKB melalui pembentukan tim lima atau panitia khusus (Pansus).
Baca lebih lajut »

Waketum PKB sebut Gus Yahya dan Gus Ipul kerap gembosi partainyaWaketum PKB sebut Gus Yahya dan Gus Ipul kerap gembosi partainyaWakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid menyebut Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf alias Gus Yahya dan Sekretaris Jenderal (Sekjen) ...
Baca lebih lajut »

Gus Yahya dan Gus Ipul Dicurigai Sering Gembosi PKBGus Yahya dan Gus Ipul Dicurigai Sering Gembosi PKBKetua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) dan Sekjen PBNU Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dicurigai sedang menggembosi Partai Kebangkitan
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-15 18:34:22