Guru Besar Universitas Airlangga (Unair) Surabaya berusia 75 tahun meninggal dunia akibat terpapar corona.
Ketua IDI Surabaya dr Brahmana mengatakan, Boediwarsono meninggal pada usia 75 tahun. Selain Covid-19 ia juga disebut memiliki penyakit penyerta atau komorbid.Brahmana menyebut, Boediwarsono dirawat sejak 25 Agustus lalu. Ia mulanya ditempatkan di ruang isolasi biasa. Namun kondisi kesehatanya semakin memburuk.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Guru Besar Unand: Blunder Puan Maharani Menambah Kesulitan PDIP di SumbarGuru besar Unand menganggap Puan Maharani sudah menyakiti hati masyarakat Sumatera Barat. PuanMaharani
Baca lebih lajut »
Vettel Menilai F1 akan Hadapi Tantangan Besar |Republika OnlineVettel menegaskan dunia kini berubah dengan cepat sehingga F1 perlu beradaptasi.
Baca lebih lajut »
Khofifah Imbau Pendaftaran Cakada tak Libatkan Massa Besar |Republika OnlinePelaksanaan pilkada diharapkan tidak akan membuat kerumunan yang bisa membahayakan.
Baca lebih lajut »
Penjelasan Ruang Guru Keluar dari Platform Digital Kartu PrakerjaSaat ini Ruang Guru beralih fokus hanya sebagai lembaga pelatihan dalam Kartu Prakerja saja.
Baca lebih lajut »
Seorang Guru Dilaporkan Berzina dengan Wali Murid |Republika OnlineGuru A dilaporkan suami selingkuhannya setelah menemukan percakapan vulgar keduanya.
Baca lebih lajut »
Sebagian besar kematian pasien lansia COVID-19 penderita demensiaBerdasarkan penelitian kolaboratif antara London School of Economics dan University College of London, secara global sekitar 75 persen kematian pasien COVID-19 adalah orang dengan demensia sebagai penyakit penyerta.
Baca lebih lajut »