Guru Besar UI Ungkap Riset Bansos Untungkan Petahana, Ini Analisisnya

Indonesia Berita Berita

Guru Besar UI Ungkap Riset Bansos Untungkan Petahana, Ini Analisisnya
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 cnbcindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 35 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 17%
  • Publisher: 74%

Menurut Hamdi, penggelontoran bansos ini problematik secara psikologis.

- Kepala Laboratorium Psikologi Politik Universitas Indonesia Hamdi Muluk menjadi salah satu ahli yang diajukan Tim Hukum Ganjar-Mahfud dalam Sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Selasa . Dalam paparannya, Hamdi memaparkan efek bantuan sosial terhadap perilaku pemilih dalam pemilihan umum.

Dia mengatakan, banyak studi yang memperlihatkan pengaruh bansos terhadap perilaku pemilih. Stokes et all menggunakan istilah Clientalism Politics yang berarti instrumen dukungan yang dipakai sedemikian rupa direkayasa untuk memengaruhi pemilih. Setelah itu, jumlahnya dikerucutkan menjadi 10 artikel. Lalu, bagaimana temuan Laboratorium Psikologi Politik UI?

Lalu, mengapa politisasi bansos menjadi problematik dalam konteks demokrasi Indonesia hari ini? Pakar Psikologi Politik itu bilang, bansos hanya bisa dikendalikan oleh orang yang memegang otoritas, dalam konteks ini petahana. Namun secara politik etis tidak fair karena yang bisa menggunakan adalah petahana.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

cnbcindonesia /  🏆 7. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Sebanyak 26.885 guru ikuti Pendidikan Guru Penggerak Angkatan ke-10Sebanyak 26.885 guru ikuti Pendidikan Guru Penggerak Angkatan ke-10Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) menyebutkan sebanyak 26.885 guru mengikuti Pendidikan Guru Penggerak (PGP) ...
Baca lebih lajut »

Seruan Tak Digubris Jokowi, Guru Besar Ingin Gerakan Rakyat yang Lebih BesarSeruan Tak Digubris Jokowi, Guru Besar Ingin Gerakan Rakyat yang Lebih BesarPenggugat hasil pemilu mesti bekerja luar biasa untuk membuktikan kecurangan yang terstruktur, sistematis, dan masif.
Baca lebih lajut »

Seruan Diabaikan Jokowi, Guru Besar Ingin Gerakan Rakyat yang Lebih BesarSeruan Diabaikan Jokowi, Guru Besar Ingin Gerakan Rakyat yang Lebih BesarPenggugat hasil pemilu mesti bekerja luar biasa untuk membuktikan kecurangan yang terstruktur, sistematis, dan masif.
Baca lebih lajut »

Kemendikbudristek: Guru berstatus ASN PPPK bisa jadi kepala sekolahKemendikbudristek: Guru berstatus ASN PPPK bisa jadi kepala sekolahKementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) menyatakan guru berstatus Aparatur Sipil Negara Pegawai Pemerintah dengan ...
Baca lebih lajut »

Riset Ungkap Syarat agar Mobil Listrik Lekas Laris: Bukan Cuma Harga KuncinyaRiset Ungkap Syarat agar Mobil Listrik Lekas Laris: Bukan Cuma Harga KuncinyaRiset di luar negeri ungkap kebutuhan mendasar yang harus dipenuhi mobil listrik. Apa itu?
Baca lebih lajut »

Riset ungkap lonjakan permintaan properti oleh WNA di BadungRiset ungkap lonjakan permintaan properti oleh WNA di BadungRiset yang dilakukan oleh Rumah123 mengungkapkan bahwa terjadi lonjakan permintaan properti oleh para warga negara asing (WNA) di Kabupaten Badung, Bali, ...
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-21 10:54:44