Aktivitas kegempaan di Gunung Merapi masih cukup tinggi. BPPTKG mencatat ada 144 kali guguran lava pijar sejauh 2 kilometer. GunungMerapi
jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - Gunung Merapi yang berada di perbatasan wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah tarpantau masih mengeluarkan aktivitas kegempaan. Menurut pemantauan Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi , intensitas kegempaan Gunung Merapi selama sepekan, 1-7 April 2022 masih cukup tinggi. Asap berwarna putih dengan tekanan lemah dan tinggi 400 meter teramati dari Pos Pengamatan Gunung Merapi Jrakah pada tanggal 4 April 2022 pukul 05.40 WIB.
Baca Juga: Kepala BPPTKG Hanik Humaida menyebut pada periode tersebut tercatat 1 kali gempa awan panas guguran , 2 kali gempa vulkanik dangkal , 18 kali gempa fase banyak , 778 kali gempa guguran , 5 kali gempa hembusan dan 13 kali gempa tektonik . "Pada Minggu ini terjadi 1 kali awan panas guguran ke arah barat daya dengan jarak luncur 1,5 kilometer. Guguran lava teramati sebanyak 144 kali ke arah barat daya dominan ke Sungai Bebeng dengan jarak luncur maksimal 2 kilometer," jelasnya.