Gunung Dukono kembali erupsi pada Rabu pagi (11/12/2024), pukul 08.54 WIT.
Gunung Dukono kembali erupsi pada Rabu pagi , pukul 08.54 WIT. Laporan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi menyebutkan, tinggi kolom letusan Gunung Dukono kali ini teramati mencapai 3.000 meter di atas puncak, atau sekitar 4.087 meter di atas permukaan laut.
Masyarakat dan wisatawan yang berada di sekitar Gunung Dukono dilarang beraktivitas, mendaki, dan mendekati Kawah Malupang Warirang di dalam radius 3 km.
Gunung Dukono Erupsi Erupsi Gunung Dukono Erupsi Gunung Dukono Meletus
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Gunung Dukono Meletus Jumat Pagi 22 November 2024, Semburkan Abu Vulkanik 1.300 MeterGunung Dukono mengalami erupsi pada Jumat pagi (22/11/2024), pukul 06.37 WIT.
Baca lebih lajut »
Gunung Dukono erupsi Minggu siang, lontarkan abu setinggi 3.000 meterPos Pengamatan Gunung Api (PGA) Dukono di Kabupaten Halmahera Utara, Maluku Utara, melaporkan pada Ahad (24/11) sekitar pukul 14.24 WIT, gunung api itu ...
Baca lebih lajut »
Gunung Dukono di Halmahera Utara Erupsi Keluarkan Abu Setinggi 3.000 Meter, Status WaspadaBerita Gunung Dukono di Halmahera Utara Erupsi Keluarkan Abu Setinggi 3.000 Meter, Status Waspada terbaru hari ini 2024-11-24 18:35:29 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »
Gunung Dukono di Halmahera Utara kembali erupsiPos pengamatan Gunung Api (PGA) Dukono di Kabupaten Halmahera Utara, Maluku Utara, Senin sekitar pukul 06.06 WIT melaporkan bahwa Gunung Dukono kembali erupsi ...
Baca lebih lajut »
Erupsi Lagi, Gunung Dukono Sempat Muntahkan Abu Vulkanik Setinggi 4.600 MeterMasyarakat Halmahera diminta menghindari area dalam radius 3 Km dari puncak Gunung Dukono. Kawahnya masih sering memuntahkan abu.
Baca lebih lajut »
Gunung Dukono pada Minggu pagi kembali erupsiPos Pengamatan Gunung Api (PGA) Dukono di Kabupaten Halmahera Utara, Maluku Utara, pada Minggu pagi sekitar pukul 08.27 Waktu Indonesia Timur kembali erupsi ...
Baca lebih lajut »